RiderTua Mobil – Dengan semakin canggihnya teknologi, tentu ini berdampak hingga semua sektor. Tak terkecuali sektor industri otomotif. Ada perusahaan yang kini sedang merancang mobil terbang yang benar-benar bisa ditumpangi. Mobil terbang akan dibawa ke Indonesia, tertarik ?
Baca juga: Desain Mobil Terbang Ini Sudah Dipatenkan Toyota
Awas Nyangkut!
Mobil terbang tersebut adalah Terrafugia. Mobil ini bisa dikendarai di darat maupun udara. Terrafugia dikembangkan oleh perusahaan Terrafugia Transition Roadable Aircraft yang berbasis di Amerika Serikat. Menggendong mesin Rotax 912S, mobil ini mampu melaju hingga kecepatan 400 nautical miles (460 mil/20km). Mobil ini hanya mampu mengangkut 2 orang saja dan direncanakan akan diproduksi massal pada 2019 mendatang.
Karena keunikan yang dimiliki mobil ini, Prestige Image Motorcars (PIM) tertarik untuk membawa Terrafugia ke Indonesia. Importir beken ini kini sedang mencoba untuk menghubungi pihak pengembang mobil terbang tersebut. Lalu mengapa harus mobil terbang?
Prestige Image Motorcars melihat potensi besar Terrafugia untuk dijual di Indonesia. Karena Indonesia merupakan negara kepulauan, maka mobil terbang bisa diandalkan untuk menyebrangi satu pulau ke pulau lainnya dengan mudah. Lagipula jika dibandingkan dengan helikopter, biaya operasional mobil terbang dikatakan lebih murah.
Rudy Salim selaku Presdir PT. PIM mengatakan
“Kami sedang coba kontak dengan pihak Terrafugia. Cocok dengan Indonesia yang negara kepulauan. Kami sudah riset. Misalnya untuk helikopter sejamnya terbang menghabiskan uang 500 dolar, kalau Terrafugia cuma 100 dolar per jam. Jadi jauh lebih murah”
Hingga kini belum ada regulasi yang mengatur tentang mobil terbang di Indonesia, sama halnya dengan mobil listrik. Entah apakah Terrafugia juga termasuk mobil mewah, yang pasti akan sangat mahal jika dijual disini. Meskipun begitu, Prestige Image Motorcars memastikan bahwa mobil tersebut sudah lolos tes dan standarisasi tertentu.
Memang cukup menarik jika suatu saat nanti masyarakat akan dibuat terkejut akan kehadiran mobil terbang di Indonesia. Namun sebenarnya mengendarai mobil terbang cukup menantang karena ada potensi mobil bisa tersangkut di kabel listrik yang kerap semrawut. Apalagi jika menabrak sesuatu, bisa membahayakan jika puing-puingnya jatuh dan melukai siapapun yang ada dibawahnya.
