Categories: MotoGP

Ini Alasan Marquez Tidak Gunakan Hak Veto di Honda Tolak Lorenzo !


RiderTua MotoGP –  Tahun depan Honda adalah tim terkuat dengan kombinasi dua pembalap Juara Dunia. Ya.. Lorenzo dan Marquez adalah dua kekuatan rider yang mengerikan jika berada di atas motor kompetitif nan kencang ( RC213V). Apakah kedatangan Lorenzo sebetulnya adalah strategi Honda untuk membuat Marquez merasa nyaman atau untuk memotivasi?. Walau sebelumnya Marquez bisa saja tidak setuju dan ini alasan Marquez tidak gunakan hak Veto di Honda tolak Lorenzo..


Seperti dilansir paddock-gp (30/09/18) Marquez menyatakan bahwa kedatangan Lorenzo adalah murni strategi Honda,

“Ini adalah strategi Honda untuk pembalap hebat dan juara dunia seperti Jorge. Dia berada di tim kita dan dia bisa menang dengan sepeda motor kita. Ini adalah strategi utama tim seperti Honda atau Ducati mereka memiliki dua pembalap tercepat dalam struktur yang sama dan dengan sepeda motor yang sama. Jadi kita tahu bahwa satu atau yang lain dapat berjuang untuk gelar dunia, atau keduanya pada saat yang sama. Sejak Honda mengatakan kepada kami, saya selalu sangat hormati, belum menjadi masalah karena kita tidak harus takut dalam hidup. Dan jika Lorenzo mengalahkan saya… Tidak ada masalah.”

Ini Alasan Marquez Tidak Gunakan Hak Veto di Honda Tolak Lorenzo

Dan ketika akhirnya Marquez disinggung kenapa dia tidak menolak dengan gunakan hak Veto… Marc menjawab jika itu dilakukan maka berarti ketakutan, dan Marc tidak perlu takut. Menurutnya jika kita yakin bisa cepat dan menang, mengapa harus memveto?. Karena menurutnya pada akhirnya ini adalah tim di mana setiap orang memiliki sisi garasi mereka sendiri dan memiliki tim teknis mereka sendiri, namun disatukan oleh sebuah merek.

Dinding Pembatas

Apakah kedepan Marquez akan membatasi Lorenzo untuk mengakses datanya ? Marc pun menyinggung kembali ke masa lalu antara Rossi dan Lorenzo.. “Tidak, tidak. Semua orang ada di dalam garasi dan berkomunikasi melalui data. Apa yang terjadi di masa lalu dengan dinding batas di garasi Yamaha bersifat psikologis. Data telemetri dapat diakses oleh keduanya. Jorge dan saya, dan kita semua di sini, tahu bahwa cara terbaik untuk bertarung dengan pembalap lain adalah adu kencang di trek. “

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Marc Marquez Siap Meninggalkan Red Bull ke Ducati

RiderTua.com - Marc Marquez sepertinya menginginkan tim pabrikan Ducati di musim MotoGP 2025 mendatang. Bahkan dikabarkan dia siap merelakan sponsor…

11 Mei 2024

Bos BMW : Sukses Dulu di Superbike Sebelum Pindah ke MotoGP

RiderTua.com - Bersama Toprak Razgatlioglu, BMW mengawali Superbike musim 2024 dengan hasil yang sangat memuaskan. Ini berarti sebuah langkah bisa…

11 Mei 2024

Bastianini, Martin atau Marquez, Inilah ‘Clue’ yang Diberikan Gigi Dall’Igna

RiderTua.com - Siapa yang akan terpilih menjadi rekan setim Pecco Bagnaia untuk musim 2025? Enea Bastianini, Jorge Martin atau Marc…

11 Mei 2024

Luca Marini : Kami Sudah Semakin Jauh dari Awal Musim Lalu

RiderTua.com - Luca Marini tak mampu mencapai banyak kemajuan pada tes hari Senin di Jerez. Rider Repsol Honda itu mengatakan, "Tapi…

11 Mei 2024

Marc Marquez : Jika Pakai Motor Terbaru Peluang Juara Dunia Semakin Besar

RiderTua.com - Usai crash dalam sprint dan finis ke-2 (podium ke-102 di kelas utama) pada balapan utama di Jerez, Marc…

11 Mei 2024

Hasil Practice MotoGP Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans — Hasil Latihan (Practice) MotoGP Prancis 2024 : Jumat (10/5/2024), Jorge Martin menjadi rider tercepat dari latihan…

10 Mei 2024