RiderTua Mobil – Saat ini Mitsubishi memiliki beberapa mobil listrik. Dari mobil mini MiEV sampai Low SUV Outlander PHEV. Mitsubishi menyumbangkan 10 mobil tersebut kepada Pemerintah Indonesia untuk selanjutnya dilakukan penelitian agar memastikan kehadiran kendaraan listrik di Tanah Air. Sejarah mobil listrik Mitsubishi dari MiEV sampai Outlander PHEV.
Baca juga: Mobil Listrik Pemberian Mitsubishi Sudah Bisa Dijajal
Tidak Produksi Mobil Bensin Melulu
Namun ini bukanlah hal baru bagi Mitsubishi untuk mengembangkan mobil listrik. Nyatanya mereka sudah merancangnya sejak tahun 1966. Namun mereka baru memasarkannya pada tahun 2009. Artinya, sudah 52 tahun produsen mobil tiga berlian ini memiliki pengalaman dalam memproduksi mobil listrik.
Sekitar tahun 1971, Mitsubishi merancang Minica Van EV yang baterainya masih menggunakan baterai asam timbal yang bisa membahayakan. Kemudian tahun 1993 Lancer Van menggunakan baterai NiCad (nikel kadmium) yang lebih aman. Tahun 1995 Mitsubishi HEV baru memakai baterai ion lithium, dan tahun 1999 FTO EV pun dirancang.
Satu dekade kemudian, Mitsubishi bisa memproduksi mobil listrik secara massal. Saat itu MiEV diproduksi dan dijual di seluruh dunia, dan menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi massal. Setelah MiEV, ada MiniCab MiEV, MiniCab pikap truk, dan Outlander PHEV. Jika ditotal lebih dari 155 ribu unit mobil listrik yang sudah didistribusikan ke seluruh dunia. MiEV dan Outlander PHEV masih populer hingga kini, bahkan menurut Mitsubishi, PHEV membuatnya menjadi nomor satu di Eropa.
