Home Otomotif Mengemudi di Jalan Tol Harus Waspada Tak Boleh Lengah Sedikitpun

    Mengemudi di Jalan Tol Harus Waspada Tak Boleh Lengah Sedikitpun

    jangan lengah di jalan tol
    (Foto: megapolitan- Kompas.com) jalan tol

    Mungkin banyak orang yang beranggapan kalau jalan tol lebih enak dilewati daripada jalan umum. Tidak ada sepeda, motor ataupun kendaraan kecil lainnya. Namun tahukah anda jika sebenarnya jalan tol jauh lebih berbahaya dari jalan biasa. Mengemudi di jalan tol harus waspada tak boleh lengah sedikitpun.

    Baca juga: Ini Yang Perlu Diperhatikan Kalau Mobil Mogok di Jalan Tol

    Jalan Tol Rawan Kendaraan Berkecepatan Tinggi

    Di jalan tol, banyak pengemudi mobil yang melaju dalam kecepatan tinggi, biasanya sih mereka ingin mendahului truk lamban atau sedang terburu-buru dikejar waktu. Tetapi perlu diperhatikan jangan sampai konsentrasi buyar walau semenit pun.

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Batas kecepatan jalan tol minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam. Ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No. 79 Tahun 2013 tentang Jaringan Lalu lintas dan angkutan jalan (jaringan LLAJ).

    Namun kenyataannya banyak pengemudi (terutama mobil) yang menggeber kecepatan diatas 100 km/jam. Nah, jika kehilangan konsentrasi hanya satu detik saja maka kecelakaan bisa terjadi. Ada banyak faktor yang mempengaruhinya. Bermain HP saat mengemudi, asyik dengan rokoknya, terlalu mengikuti alunan musik (apalagi dengan suara yang keras), atau mengerjakan hal yang bisa membuyarkan konsentrasi.

    Yang paling sering terjadi yaitu kecelakaan beruntun, seperti yang menimpa komunitas Lamborghini beberapa hari yang lalu. Hilang konsentrasi satu detik saja meskipun dengan kecepatan hanya 60 km/jam maka anda dipastikan akan keluar jalur. Bisa dibayangkan jika kebetulan ada kendaraan lain yang sedang melaju. Crash pasti !

    Itu artinya jalan tol menjadi jalan yang lebih berbahaya daripada jalan non tol. Ini bukan berarti jalan biasa tak menyimpan bahaya. Namun kondisi jalan biasa itu cenderung ‘stop and go’. Karena memang yang melintas macem-macem. Ada becak, sepeda, motor, pejalan kaki, angkot, bus kota atau yang lain.

    Konsentrasi sangat dibutuhkan ketika berkendara dimana pun tempatnya. Dan jangan sesekali teralihkan hanya untuk mengecek ponsel ataupun disibukkan dengan hal lainnya. Kalaupun sudah lelah sebaiknya cari rest area terdekat untuk beristrahat sejenak. Ini salah satu bentuk ikhtiar kita agar selalu selamat di jalan bukan ?

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini