Honda Tidak Buru-Buru Tentukan Nasib Pedrosa

Di tim Repsol Honda tentunya kita kenal dengan rider “abadi” Dani Pedrosa. Dimana selama beberapa waktu posisinya selalu aman. Jika dihitung hingga musim ini dia sudah 12 tahun membela tim Honda. Walaupun pernah juara dunia dengan Honda, namun tidak satupun di kelas MotoGP. Namun walau prestasinya belum pernah di puncak kelas premier Honda tidak buru-buru tentukan nasib Pedrosa.

Pastinya kedepan Dani harus bicarakan kontraknya. Alberto Puig yang sekarang manajer bos besar tim di HRC punya hubungan khusus dengan Dani Pedrosa di masa lalu sebagai yang mendampingi dia di kelas 125cc. Namun baru-baru ini ada info yang menyebutkan Alberto Puig selain ingin punya pembalap Eropa, juga ada wacana rekrut rider asal Jepang dalam tim. Setelah dikonfirmasi ulang, seperti dilansir paddock-gp.com menyebutkan masih terlalu dini.

“Terlalu dini untuk skema semacam itu. Saat ini, kami memiliki Juara Dunia (Marc) dan satu lagi rider top(Dani)”.

Tugas Dani Berbeda?

Hubungan dia dengan Dani dengan Puig dimulai beberapa tahun yang lalu, dia bekerja sama dengan Dani dan membantunya memenangkan banyak balapan dan naik kelas ke MotoGP. Dan sepertinya Dari memang di tempatkan di tim dengan tugas yang berbeda .. Apakah memang tidak juara dunia tidak apa-apa. Karena ada ungkapan dari Puig bahwa,

“setiap orang harus melakukan pekerjaan yang sama namun dengan cara yang berbeda.. Dan Honda selalu memberikan kedua pembalap peluang terbaik dan mereka harus bertarung.”

Dani masih Lanjut di Honda?

Tes awal musim di Sepang Pedrosa membuktikan dia bisa menaklukkan RC213V 2018, Dan dengan hal itu Honda tidak cemas dengan negosiasi dengan Pedrosa, karena ini masih awal musim. Dan biasanya jika rider ingin tinggal lebih lama di tim dia pasti akan menunjukkan sesuatu agar pantas dipertahankan. Dan menurut Honda hal yang terburu-buru bukanlah pertanda baik.