Dari hasil data yang dihimpun oleh Gaikindo, total penjualan mobil di tahun 2017 lalu mencapai 1.079.534 unit. Meski hanya meningkat 1,6 persen dari tahun sebelumnya dan jumlahnya tidak mencapai target yang ditentukan, yaitu 1,1 juta unit. It’s OK (wuih bahasanya sok keren). Namun tahukah anda jika hasil penjualan mobil tahun 2017 sebagian besar masih kredit ?
Baca juga: Target Penjualan Mobil Gaikindo di Tahun Ini Masih Sama, Kenapa?
Sistem Kredit Masih Populer
Dan berdasar pada data dari Gaikindo juga, ternyata dari total penjualan tersebut, sekitar 70 persen penjualan mobil masih menggunakan leasing alias kredit. Sisanya yaitu sekitar 30 persen langsung dibayar alias cash.
Sudah bukan rahasia lagi kalau teknik kredit masih populer disini. Bahkan saat ini kayaknya sudah menjadi tradisi bagi konsumen Indonesia saat ingin membeli sesuatu. Lihat aja perusahaan leasing baik skala besar atau hanya kecil-kecilan menjamur di seantero daerah di Indonesia.
Mobil MPV Tetap Favorit
Sementara itu, mobil MPV menjadi model paling laris. MPV sepertinya masih menjadi mobil favorit pilihan masyarakat Indonesia. Total 55,3 persen dari hasil penjualan mobil tahun 2017 lalu merupakan MPV.
Hal ini berbanding terbalik seperti yang dialami sedan. Penjualan sedan selama tahun 2017 hanya membukukan penjualan sebanyak 9.139 unit. Tren penurunan yang sangat signifikan dibanding tahun 2016 yang berhasil terjual 13.832 unit. Yup, turun sekitar 34 persen.
Merek Terfavorit
Merek-merek Jepang tetap jadi “juara”. Merek Jepang menguasai dan mendominasi pasar otomotif di Indonesia sekitar 98,21 persen. Barulah sisanya sekitar 1,8 persen adalah produsen asal negara lain seperti Korea, Amerika dan Eropa.
