Mobil jenis MPV (Multi Purpose Vehicle) menjadi segmen paling difavoritkan oleh masyarakat Indonesia. Ini terbukti dengan duo MPV Toyota yaitu Avanza dan Innova yang masih menduduki peringkat tertinggi dalam daftar mobil terlaris di Indonesia. Sedangkan di luar negeri, mobil jenis sedan-lah yang jadi favorit. Mengapa segmen MPV jadi yang terfavorit di Indonesia ? Mengapa berbeda?
Baca juga: 20 Mobil Terlaris November 2017, Xpander Menyodok ke Posisi ke-4
MPV VS Sedan
Tahun 2016 lalu, angka penjualan mobil di Indonesia sebanyak 1,061 juta unit sementara angka produksinya mencapai 1,177 juta unit. Semua mobil yang diproduksi itu hanya untuk memenuhi pasar dalam negeri saja. Dan segmen MPV paling mendominasi dan menjadi ‘Raja” di sini.
Kita bandingkan dengan negara tetangga Thailand. Meski pasar otomotif dalam negeri Thailand tak ramai seperti di Indonesia, namun angka produksi disana mencapai 1,94 juta unit. Untuk memenuhi pasar domestik hanya 768 ribu unit sisanya yaitu kurang lebih 1,1 juta unit adalah untuk memenuhi pasar ekspor dunia.
Sudah saatnya Indonesia tidak hanya terpaku pada pasar domestik. Indonesia harus lebih kompetitif untuk bisa diterima di pasar global. Kapasitas produksi dan jaminan mutu juga harus ditingkatkan untuk mendongkrak popularitas mobil produksi Indonesia.
Selain itu, pajak untuk mobil sedan di Indonesia juga dianggap terlalu tinggi jika dibandingkan dengan mobil jenis lainnya. Hal ini mengakibatkan harga jualnya lebih mahal sehingga membuat produsen mobil enggan memproduksi sedan di Indonesia.
Hal ini juga-lah yang menyebabkan beberapa produsen mobil di tanah air memilih untuk fokus pada mobil MPV daripada sedan.
