
Mitsubishi Xpander hingga saat ini telah membukukan SPK ( surat pemesanan kendaraan ) hingga 40.000. Daftar panjang antrean inden mengharuskan konsumen menunggu lama. 3 sampai 4 bulan baru dapet unit. Nah apa yang terjadi jika dipertengahan proses inden anda membatalkan pesanan ?
Alasan Membatalkan
Namanya orang pasti ada saja yang membuat berubah pikiran. Ada banyak faktor yang melatar-belakangi seseorang membatalkan pesanan Xpander. Salah satunya adalah karena kelamaan nunggu.
Yang nerima unit sekarang ajah yang pesan bulan Agustus lalu. Lah yang pesan bulan November bisa dapet unit tahun depan.
Alasan berikutnya adanya produk lain yang menggoda. Tak dipungkiri, banyaknya produk mobil keluaran terbaru yang menjadi rival Xpander menjadi ancaman tersendiri. Apalagi saat ini keluar Toyota Rush dan Daihatsu Terios terbaru. Tidakkah calon pemakai Xpander ini jadi terpesona dengan Rush-Terios lalu pindah ke lain hati ?
Tanggapan PT. MMKSI
Pihak PT. MMKSI (Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia) diwakili Budi Dermawan selaku Head of Sales & Marketing Region 1 Departement mengatakan
“Konsumen Xpander masih setia menunggu. Pembeli yang membatalkan ada hanya di bawah 5 % saja.”
Konsekuensi Pembatalan
Jika calon konsumen melakukan pembatalan sedangkan unit mobil sudah siap dikirim maka uang inden (tanda jadi) sebesar Rp 5 juta akan dipotong. Besaran potongan akan ditentukan masing-masing dealer. Kebanyakan sih dipotong separuh atau Rp 2,5 juta.
Nah, jika calon konsumen selama proses inden tak mendapat kejelasan kapan bisa terima unit mobil karena keteledoran pihak sales atau tenaga penjual maka uang inden Rp 5 juta akan dikembalikan utuh.
Ada yang mau brojol lagi nih!
Belum Resmi Dirilis Ke Indonesia, Toyota C-HR Sudah Bisa Di Indent.
Klik–> http://bit.do/dUCeU