
Ketika Mitsubishi bergabung dengan Renault dan Nissan tahun lalu, banyak yang mempertanyakan pengaruh dari aliansi tersebut. Seperti banyaknya petinggi, desainer, hingga orang-orang penting di perusahaan tersebut bertukar tempat sebagai salah satu strategi dari aliansi ini.
Menanggapi hal ini, Mitsubishi mengatakan bahwa mereka akan menjaga warisan sejarah dan tradisi pada semua modelnya. Mereka memastikan bahwa mereka tak akan melakukan berbagi desain. Masing-masing memiliki desain yang berbeda sesuai karakter yang dibawa selama ini.
Mitsubishi juga yakin untuk menjaga kesetiaan konsumen akan produknya dan memiliki karakter kuat. Sementara konsumen tinggal memilih produk yang disediakan dan disesuaikan dengan kebutuhannya.
Meskipun berbeda desain, ‘tiga sekawan’ ini akan berbagi teknologi dan platform diantara ketiganya, dengan menyiapkan sejumlah produk kendaraan listrik yang juga akan diluncurkan ke pasar global suatu saat nanti.