Categories: Sepeda Motor

Inilah Kelebihan dan Kekurangan mesin Boxer

Saat melihat motor dengan type yang tidak biasa kita jumpai ini (melintang/ boxer) kadang kita bertanya buat apa sih bikin motor kok ribet banget, terlihat menonjol dan lucu, itulah deretan kalimat yang akan kita dengar saat menjumpai jenis motor dengan model mesin ‘antik’ ini dan pastinya pabrikan memilih mesin type boxer bukan dengan tanpa pertimbangan dan sebab…pasti ada tujuannya.. lalu kira-kira apa kelebihan dari mesin Boxer pada roda dua ini..?

BMW R NineT Boxer engine, Foto: motorcyclesofmilwaukee.com

Beda dengan multi silinder dengan konvigurasi sebaris model boxer ini akan memberikan pendinginan angin yang merata di kedua silinder karena posisinya kanan dan kiri aliran udara akan adil untuk kedua silinder dan terjaga kestabilannya, walau dengan pendingin cairan kondisi ini tidak berpengaruh, namun tetap saja ini merupakan nilai lebih dari mesin boxer.
Memudahkan dalam perawatan karena terlihat banyak ruang tersedia dan tidak ribet posisinya nongol ke samping.
Berikutnya adalah center of gravity mesin dengan model ini akan lebih stabil dalam hal keseimbangan dan menghadapi goncangan, terutama utnuk motor dengan kubikasi besara, paling stabil dalam keseimbangannya (lihat video)
Dari sisi desain model gini melindungi kaki saat terjadi tabrakan 😀
Mesin sangat bisa diandalkan ketangguhannya plus bonus low end torsinya yang beda dengan jenis mesin lainnya.
Mesin Lebih stabil dan minim getaran

Mesin Boxer BMW, Foto Cycle World.com

Walau punya sederet kelebihan namun ada juga minusnya diantaranya adalah powernya lebih rendah dibandingkan mesin sekelasnya dengan konvigurasi lain, sangat rumit untuk penyesuain dengan body motor dan masalah dalam hal bahan bakar yang masuk ke ruang bakar melalui throttle valve, semakin besar kubikasinya harus lebih enteng pistonnya karena jika piston berat maka gesekan ke dinding silinder semakin besar. Biaya produksi lebih mahal karena konstruksinya yang berjauhan sehingga dua kali lipat kebutuahannya dibanding mesin tipe lain. Saat maintenance juga agak ribet karena harus mondar- mandir kanan- kiri saat setel klep 😀
Kekurangan yang lain adalah mengganggu ergonomi pengendara kalau mau selonjoran harus diinjek nih mesinnya, kurang ringkas, dan secara tampilan juga masih kalah seksi dibanding mesin V Twin, dan satu lagi banyak minyak pelumas yang dibutuhkan untuk mesin boxer ini.

This post was last modified on 21 Juli 2017 04:22

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Wuling Hanya Sediakan Satu Varian Untuk Cloud EV

RiderTua.com - Wuling Cloud EV kini sudah bisa dipesan oleh konsumen Indonesia beberapa bulan setelah modelnya diperkenalkan ke publik. Mobil…

2 Mei 2024

Warna Baru Yamaha Aerox 155, Tampilan Makin Elegan

RiderTua.com - Hong Leong Yamaha Motor, distributor sepeda motor di Malaysia luncurkan skutik sporty NVX 155 atau Aerox 155 dapat…

2 Mei 2024

DFSK Seres Ingin Kuasai 30 Persen Pasar BEV di Indonesia!

RiderTua.com - Seres menjadi salah satu merek mobil listrik yang hadir di Indonesia. Merek dari DFSK tersebut sejauh ini baru…

2 Mei 2024

BYD Siap Membangun Pabrik Mobilnya di Indonesia!

RiderTua.com - BYD telah memulai penjualan mobil listriknya di Indonesia beberapa bulan lalu. Hanya saja modelnya yang dijual disini masih…

2 Mei 2024

Marco Bezzecchi : Motor Tidak Pernah Sebaik Ini dalam Balapan, Sudah Mulai Nyetel!

RiderTua.com - Setelah finis ke-3 pada balapan hari Minggu di Jerez, Marco Bezzecchi yakin segalanya akan berjalan lebih baik mulai…

2 Mei 2024

Chery akan Memulai Ekspor Mobilnya Mulai Tahun Ini

RiderTua.com - Chery telah sukses dalam mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus di Indonesia selama lebih dari setahun. Mereka juga…

2 Mei 2024