Wah, “Bad Season” for Honda Repsol, RC213V kurang kompetitif ?

Awan mendung menyelimuti garasi tim Pabrikan Repsol Honda, di Argentina Marc Marquez dan Dani Pedrosa tidak mampu dulang point satupun disana dan khususnya Marc Marquez tidak seperti musim lalu dia memulai tahun ini dengan kurang bagus, juara dunia bertahan ini menghadapi kenyataan kurangnya daya saing di Qatar dengan finish diluar Podium atau di posisi   ke-4 …. Pembalap Spanyol ini tidak bisa menemukan feeling yang tepat  dengan motor Honda, yang diamini juga oleh pengendara Honda lainnya, tahun ini tampaknya sangat rumit bagi rider Honda..

Marc Marquez pun ketika ditanya media menjelaskan kondisinya saat ini,

“Saya merasakan tekanan yang jauh lebih kecil dibandingkan tahun lalu… Dua pembalap Yamaha terlihat sangat kuat, bukan saja Maverick, tetapi juga Valentino yang terlihat bermasalah saat sesi latihan namun kemudian dalam balapan memberikan hasil yang terbaiknya” ungkap Marquez pada laman motorsport

Marquez juga memberikan analisa dan penjelasan tentang masalah motor Honda RC213V musim ini,

“Yamaha kini merupakan paket motor dengan set-up yang sangat baik, sangat konsisten… Kita harus bekerja sama dengan Honda untuk mencoba menemukan cara yang terbaik untuk meningkatkan pencapaian kami…dan saat ini kami masih bekerja… di Argentina misalnya di sesi Warm Up  kami menemukan beberapa kesesuaian set-up , tapi kemudian dalam balapan apa yang sudah dilakukan dan setingan yang terlihat bagus akhirnya dibatalkan. “

Dan bagaimana Marc Marquez menanggapi keberhasilan Cal Crutchlow dengan motor satelit Honda?

“Fakta bahwa kami akan bermasalah dalam balapan pertama di Qatar sudah diketahui selama tes pra musim …dimaana kami banyak melakukan perbaikan di sektor  elektronik, yaitu aspek dimana kita lebih banyak mengalami masalah,  namun meskipun mengalami masalah ini Cal bisa selesai di podium dan itu ada dalam fikiranku ketika saya jatuh, jadi kami masih punya harapan untuk balapan selanjutnya  “

Memang masih dua putaran dan belum bisa dipastikan siapa sebenarnya yang akan menjadi Juara Dunia tahun ini, namun dilihat dari penuturan Marc Marquez tampakanya masukan dari Cal Crutchlow sangatlah penting seperti Cal bilang Marc yang terlalu liar mengemudikan motor…namun anehnya Dani Pedrosa yang terkenal dengan pembalap kalem juga jatuh di Argentina..atau memang ada sesuatu yang kurang dengan racikan RC213V tim pabrikan Repsol dan Honda kurang kompetitif tahun ini….sedangkan motor satelit saja bisa podium dengan Cal Crutchlow ?