Argentina Start ke-350 Valentino Rossi

Seri demi seri sedang berjalan musim ini, berikutnya akan kita saksikan “lakon” dan drama lanjutan untuk seri Argentina dimana ini merupakan catatan tersendiri bagi Valentino Rossi dan bisa dibilang sebagai tonggak sejarah dimana di usianya yang 38 tahun , sirkuit Termas de Rio Hondo akan menjadi saksi jumlah start yang dilakoni The Doctor adalah ke-350 kalinya saat dia meniti karir balapnya di MotoGP di semua kelas..
Pembalap yang lahir di Urbino ini telah mengikuti balapan sebanyak 60 kali di kelas  125 dan 250 ( Moto2 & Moto3) dan dikelas premier sebanyak  289 kali, tahun lalu Rossi berhasil Finish di posisi kedua dibelakang Marc Marquez setelah insiden yang menimpa kedua pembalap Ducati yang berebut podium Argentina (Iannone menabrak Dovizioso tikungan terakhir jelang Finish)..mungkin ini pula yang membuat Ducati depak Iannone

Kemenangan Valentino Rossi terakhir pada saat GP Catalunya 2016 dan jika dia ingin pecahkan rekor Giacomo Agostini dengan 122 kemenangan maka dia harus mulai dari sekarang dimana kini baru capai 114 kali menang, dengan dua tahun kontraknya di Yamaha rekor itu masih mungkin digapai walau dengan tingkat persaingan yang cukup tinggi musim ini sangat sulit, bahkan tantangan itu datang dari rekan setimnya sendiri Maverick Vinales dengan mendominasi seri Qatar,  walau usia Valentino sudah 38 tahun namun masih bisa menunjukkan perlawanan di Losail dan bisa naik podium artinya Rossi belum habis dan masih bisa pecahkan rekor demi rekor.

Akankah Rossi menciptakan moment balap ke 350nya itu dengan kemenangan, dimana catatan ke 100 ( GP Inggris) menang, ke-150(GP Jerman) menang , ke-200 (GP Sachsenring) posisi 11 dengan Ducati,  ke-300( GP Mugello) posisi 3,  minimal podium di Argentina nanti akan menjadikan catatan tersendiri di balapan ke -350 nya.

Seri Argentina akan menjadi pertarungan besar antara tim kuat Yamaha, Honda dan Ducati dan siapa pemenangnya akan sulit diprediksi, bisa Yamaha dengan Vinales dan Rossi atau Honda dengan Marquez atau pula Ducati dengan Dovizioso, namun akan bisa dilihat petunjuknya pada saat sesi latihan, walau itu juga belum akurat karena seperti yang diperlihatkan Valentino Rossi yang berangkat dari posisi 10 saja bisa finish di podium ke tiga di Qatar…