Setiap pabrikan pasti sudah memperhitungkan semua biaya produksi dan hasil keuntungan dari penjualannya..kalau gak menguntungkan gak mungkin akan produksi motor.. 
Nah sejalan dengan hal diatas biasanya seiring dengan berjalannya waktu “katanya” kwalitas bahan dan kekuatan motor berkurang berbeda dari yang pertama kali diproduksi…yah namanya juga “mitos”… tapi apakah benar hal itu yah… apakah karena sudah laku keras sehingga produsen mau lebih untung lagi..atau karena naikknya harga bahan dasar.. sehingga untuk menutupinya disiasati dengan memberi part KW sehingga harga motor tidak naik… kayaknya sih konsumen anti dah kalau soal kenaikkan harga motor..diera persaingan ketat seperti ini pasti produsen motor akan berfikir dua kali untuk menaikkan harga..atau konsumen akan berpaling ke produk lain…
Assololey icik icik ehm..
mosssoooookk… !!!
ya begitulah
Kata mbah ku iyo… Sing pertama ki paling apik.., juara pertama.. Apik
Podium pertama apik…
Lan apik apik liyane..
Ik yo apik…
http://rosso99.wordpress.com/2011/07/09/smsh-masih-jadi-idola-di-blogku/
bentululul brot.. motol ane susupela eks 125 kelualan peltama kali mantep banget.. awet mpe skrg.. yg kelualan balu aja kalah tebel mesinnya 😆
MOSOK>>>>>>>>????????????JOSSSSSSSSSSSS
perlu dibuktikan dengan fakta …
nitip jemuran … blognya orang awam …
http://udiendkab.wordpress.com/2011/07/09/wilujeung-sumping-baraya-selamat-datang-kawan/
kalo menurutku generasi kedua yang bagus,apalagi kalo bner2 model baru,
setubuh blot,, nt liat aje mboil2 kelualan skalang, bodinye kyk plastic.. kedagor dikit penyok 😆
makenye ga semua balang bekas itu jelek tapi jalang yg bagoes 😆
biasanya begitu (entah hanya perasaan saja / bgmn) juga lebih murah
Jarene ngono
motor saiki akeh plastike,……………..
ada tuh pabrikan yang GEN 1 >> GEN 2
beda jauh lbeih bagus gen2 😀 sampe jadi liquid cooled malah 😛
untuk membangun brand image pak…
Di industri manufaktur ada suatu project yaitu COST REDUCTION seiring dg berjalannya waktu maka ongkos produksi pasti akan naik,…sedangkan harga jual pasti diusahakan ngga naik,…maka ada beberapa hal yg bisa ditekan,..diantaranya ENERGI,..BAHAN BAKU/MATERIAL,..EFFISIENSI KARYAWAN,..dll,…..Tapi biasanya MATERIAL/ BAHAN BAKU adlh merupakan komponen terbesar penyumbang ONGKOS PRODUKSI,…Makanya seiring perkembangan waktu maka akan dicari alternatif bahan baku /sparepart yg harganya lebih murah tetapi tetap dg mutu yg MINIMAL SAMA,..Dan biasanya memang utk Produksi awal (Gen-1) akan menggunakan material yg lebih mendingan dari pada produksi yg selanjutnya (GEN-2),…dan ini berlaku tidak hanya pada dunia otomotif tetapi juga berlaku utk Elektronika,.Tekstil dll,…Salam safety riding broooo,…
waahh…ulasan bro CIWAN OM BHEWOXX keren, sepertinya dia pengalaman disitu
http://karisnsz.wordpress.com/2011/07/09/scorpio-dari-generasi-ke-generasi/
Harap maklum bro,..12thn di Manufaktur jadi sedikit tahu tentang trik-trik Industri,…pada intinya NO PRODUCT IS PERFECT,….Selalu berinovasi dan berimprovisasi,….Tergantung pabrikannya seberapa besar dia mau SAVING COST PRODUCTIONNYA,….Kan ada target Jumlah Penjualan,..target Harga Produksi,….nah pada ujung2nya baru deh BERAPA DIA PASANG TARGET NET PROFITNYA,….heheheheehe….
Cost Innovation is Essential in Business,,,
– CI Team 2011 –
begitukah?
liat Shogun FD110 dengan Smash FD110X, udah keliatan kan?
Suzuki GS apek tenan
WSBK: Superpole Sirkiut Borno, Max Biaggi Didepan
http://vespaalitalia.blogspot.com/2011/07/wsbk-superpole-sirkiut-borno-max-biaggi.html
Gadis SMP Hot
http://vespaalitalia.blogspot.com/2011/06/gadis-smp-hot.html
cripton masih jos mesine tabelll cuy
memang bener…apalgi motor2 keluaran 80an – 90an… masih kuat2 sparepartnya gak cepet aus…
http://agoey.wordpress.com/2011/07/10/suzuki-satria-fu-vs-honda-cbr-150-r/
Keluaran pertama bagus?,,jawabnya sama saja.
cuma,,,
coba perhatikan.
harga motor 2011 sama 1990 sama atau beda?,,
jawab –
2011 – is Cheaper, Engine is Faster, Fabrication More Precision, Model lebih dinamis.
biaya Produksi juga semakin murah, teknologi mesin semakin terdepan.
But,,,,,daya tahan segala aspek cuma 2/3 dari pada keluaran 1990.
Why?,,Material yg di pakai beda.
Formula Alloy, Plastic, semua di reduction – ibaratnya kalo bensin oplosan kabeh.
beberapa komponen material malah ambil dari limbahan alias recycle.
nahh,,kalau masalah Gen-1 and Gen-2,
itu 11-12,,
ada pengurangan kualitas ( Cost down ) , ada penambahan kualitas ( Cost Up ).
komponen yang dikurangi kualitasnya biasanya ga terlalu pengaruh ke User/pengguna, ga mungkin AHM or YMKI tega”nya mengcost down Piston mesin pakai material metal limbahan, itu namanya “Fatal”.
jadi tidak perlu kuatir.
akan tetapi untuk urusan yang critical di konsumen – pabrikan tidak segan” untuk melakukan peningkatan kualitas ( Daripada Claim, bahkan rela me Recall product ).
tapii,,ya itu resiko nya, Harga terus naik, coba liat brosur harga motor tahun 2010, lalu bandingkan dengan tahun 2011,,ada kenaikan harga kan,,
Solusi nya : Di launching lah Produk baru ( yang kalau bisa harga materialnya lebih murah ), atau bikin bias konsumen akan penurunan kualitas.
why?,,
itu karena untuk Industri otomotif, akan menjadi simalakama bila ada cost down Material,
untuk komponen mechanical perlu riset bertahun” untuk mengganti raw material yang di gunakan,,( biasanya mesin motor dari jaman dulu ga ada perubahan, Mesin kawak 250R aja udah d Produksi KMJ, sejak tahun 80an ).
intinya,,ga perlu takut jadi korban produsen melalui isu penurunan kualitas.
ada harga ada kualitas.
Salam Anak Jalanan,,,