RiderTua MotoGP – Nama Dani Pedrosa cukup sering kita dengar karena termasuk pemain lawas juga di MotoGP. Namun nasibnya kini diujung tanduk setelah beberapa seri tampil buruk dan bad luck. Jauh dan kontras sekali dengan rekan setimnya Marc Marquez. Tidak ada kata dia anak kesayangan, karena faktanya hingga kini nasibnya masih ‘tanda tanya besar’. Bahkan dilansir paddock-gp.com (03/06/18) jika kalah di Barcelona, Repsol depak Pedrosa diganti Morbidelli atau Miller..
Di MotoGP segala sesuatunya memang berjalan dinamis semuanya masih mungkin untuk tahun depan. Lorenzo yang tiba-tiba mampu menang dan mengejutkan dan kali ini apa yang tidak bisa terjadi dengan Dani Pedrosa di HRC apakah tidak mungkin dia harus mencari tim baru?
Dengan hasil Mugello kita bisa mengkhawatirkan tentang nasib rekan setim Marc Marquez yang membuatnya depresi. Sebuah hal yang buruk dan kurang ideal untuk tim papan atas dan rekan juara dunia saat ini. Start daro posisi-20 dan hanya ikuti balapan Mugello dengan hanya dua tikungan lalu selesai !. Bisa jadi kondisi fisik pembalap Spanyol sudah turun, dan kita akan bertanya-tanya tentang nasibnya di Honda. Kontraknya masih jauh dari ditandatangani. Di Honda ada wacana dan kesempatan HRC untuk rekrut Franco Morbidelli. Juara Dunia Moto2 tahun 2017 usia lebih muda (23 tahun) dan fresh dibanding Dani yang 32 tahun dan Morbido adalah rider masa depan. Jika seri berikutnya Dani tidak menang kemungkinan kursi itu akan diambil oleh Franco Morbidelli.
Jack Miller jadi rekan Marc Marquez
Sebuah media Spanyol AS, seperti dilaporkan crash.net (03/06/18) menyatakan bahwa Jack Miller menolak tawaran untuk kembali ke Honda menjadi rekan setimnya Marc Marquez di MotoGP pada 2019. HRC, di bawah kepemimpinan Livio Suppo sebelumnya, membuang Jack Miller ketika kontrak tiga tahunnya habis pada akhir tahun lalu. Namun media AS melaporkan bahwa Repsol Honda, dibawah kepemimpinan bos baru Alberto Puig, bersedia membayar satu juta euro untuk membeli Miller dari klausul Ducati dan menempatkannya bersama Marquez musim depan, dengan mengorbankan Dani Pedrosa.
Ketika di konfirmasi Miller berujar,
“Saya belum menolak apa pun. Repsol Honda? Aku harus memikirkannya. Tergantung … Segalanya mungkin. Saya senang di mana saya ( di Pramac), tapi tentu saja jika tim resmi pabrikan menawarkan tentu kita tidak akan menolak. Tapi bagaimanapun, saya senang di mana saya berada (Ducati). Kami berada di sepeda berusia satu tahun lebih lama dan melakukan pekerjaan yang sangat bagus. Jadi saya senang tetap bekerja dan saya merasa podium saat ini adalah mungkin.
Intinya sekarang ada dua calon kuat pengganti Dani Pedrosa yaitu Moebidelli dan Miller
loh…bukanne CC35 nih? ntar ada yang ngambek lho…hehehe…
monggo mampir:
https://bramotor.wordpress.com/2018/06/04/efek-yang-diakibatkan-pada-motor-jika-membawa-beban-berlebih/