Home MotoGP Yamaha Tidak Khawatir Kekurangan Rider Muda, di VR46 Banyak !

    Yamaha Tidak Khawatir Kekurangan Rider Muda, di VR46 Banyak !

    Valentino Rossi Lin Jarvis
    Valentino Rossi Lin Jarvis

    Valentino Rossi Lin Jarvis
    RiderTua MotoGP – Kondisi Yamaha dikhabarkan berada di persimpangan jalan. Semua itu mengenai proyek M1 dari stock pembalap muda masih ada Maverick Vinales. Dimana masa kerjanya masih panjang. Sementara yang tinggal menunggu tahun jelang akhir masa baktinya seorang legenda hidup Rossi yang baru saja memperbarui kontraknya selama dua tahun.Yamaha Tidak Khawatir Kekurangan Rider Muda, di VR46 Banyak !

    Disisi tim lapis kedua menemui banyak pekerjaan rumah setelah hengkangnya Tech3 ke KTM tahun depan. Menjadikan tim pendukung pabrikan sedikit goyah karena harus mencari tim pengganti dan tentunya secara pembalap dan tim akan beradaptasi dengan cara kerja Yamaha. Beberapa ide untuk pertahankan Zarco dengan memberinya motor resmi seperti Crutchlow dan Petrucci sepertinya bukan ide ampuh.

    Zarco Vinales Rossi

    Bukan bagian dari konten editorial.

    Apakah Yamaha telah goyah dan salah arah ?

    Tentunya sebuah tim harus punya perencanaan baik jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Bagaimana tim harus memikirkan dan mempersiapkan masa depan. Namun ternyata bos Lin Jarvis berpikir.

    Walau Lin Jarvis sudah mengkonfirmasi pembalap resminya dengan cepat(Rossi dan Vinales), dia masih memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Timnya harus bisa selesaikan masalah teknis, berikutnya punya tim satelit yang solid. Kemudian seorang Zarco yang terlihat tidak diperhatikan di Yamaha. Sebagai rider yang berbakat dan Juara Dunia Moto2 dua kali beruntun. Markas Iwata tampaknya tidak khawatir akan kehilangan dia. Bahkan dengan prestasi yang sudah ditunjukkannya.

    Yamaha VR46 Master campHarapan pada VR46 Academy

    Apakah Jarvis  tidak sadar? Seperti dilansir InSella.it(27/03/18), Lin Jarvis menjawab bahwa dia punya rencana,

    “Kami memiliki program dengan Akademi VR46 dan kami memiliki gagasan untuk mengambil pembalap jika kami mengevaluasi mereka sebagai sesuatu yang menarik. Bahkan jika keberhasilan belum tentu pada akhirnya. Sebagai contoh, kami tertarik pada Morbidelli untuk musim 2018, tetapi tidak ada ruang karena Zarco dan Folger berada di Tech3. Kemudian Rossi dan Vinales berada di tim pabrik. Kami juga mengawasi Bagnaia untuk menempatkannya di Tech3 tapi kami tahu yang lain. Kami membiarkan mereka pergi, tetapi proyek ini masih relevan. Dan itu akan menjadi lebih baik jika tim Marc VDS menjadi tim seperti yang dirumorkan menjadi struktur satelit baru Yamaha.”

     

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    1 KOMENTAR

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini