RiderTua.com – Setelah finis di posisi ke-7 dalam sprint hari Sabtu, Luca Marini optimis bisa meraih hasil yang lebih baik dalam race hari Minggu pada balapan kandang Honda di MotoGP Jepang. Namun sayangnya, dia langsung kehilangan posisi di awal balapan, dari posisi 7 merosot ke posisi 9 dan dua lap kemudian dia masuk pit.
“Ada masalah pada kopling yang masih perlu kami periksa. Ada masalah di awal balapan. Tapi kita harus melihat sisi positif dari akhir pekan ini. 3 hari yang sangat baik dan saya kuat. Tanpa masalah ini, saya pasti bisa bersaing melawan Joan Mir dan memiliki peluang untuk meraih podium,” ujar Maro.
Luca Marini Gagal Finis di Motegi : Ada Masalah Kopling

Rekan setimnya Joan Mir berhasil meraih podium setelah finis ke-3 tertinggal 6,8 detik dari pemenang Pecco Bagnaia. Ini merupakan podium pertama tim pabrikan Honda setelah 2 tahun. Terakhir podium Honda diraih Marc Marquez ketika finis ke-3 di GP India pada 2023. “Selamat kepada Joan dan seluruh tim. Podium ini merupakan hasil yang sangat penting bagi kami dan Honda. Kami telah bekerja keras musim ini dan kami pantas mendapatkan hasil seperti ini,” ujar Luca Marini.
Marini mengapresiasi kerja keras tim penguji HRC (Honda Racing Corporation) yang tanpa lelah dan tidak pernah putus asa bekerja untuk perkembangan Honda. “Jauh lebih baik sejak Taka Nakagami bergabung dengan tim penguji. Dia orang Jepang, cepat, dan memiliki pengalaman balap ter-update. Ini merupakan keuntungan besar bagi kami dalam mengembangkan motor,” ungkap rider asal Urbino Italia itu.

Setelah 17 seri MotoGP musim 2025, Marini berada di peringkat 12 dalam klasemen dengan mengumpulkan 97 poin. Rider berusia 28 tahun itu optimis untuk balapan berikutnya di Mandalika akhir pekan ini. “Saya sangat senang kami bisa balapan lagi minggu depan. Kami bisa tampil kuat di Mandalika dan menikmati akhir pekan,” pungkasnya.
Di balapan kandang Honda malah gagal menunjukkan potensinya… bukan sabotase ya bro…







