RiderTua.com – Marc Marquez siap merayakan juara dunia MotoGP ke-7nya di Jepang akhir pekan ini. Saat ini Baby Alien mengantongi 512 poin dan unggul 182 poin dari adiknya Alex Marquez yang berada di peringkat 2 dalam klasemen. Ini artinya, dia bisa langsung menyegel gelar dunia jika unggul 3 poin dari Alex di Motegi. Dan jika Marc menang pada race utama hari Minggu, ini akan menjadi kemenangan GP-nya yang ke-100 atau yang ke-74 di MotoGP.
Marc Marquez terakhir kali memenangkan gelar dunia MotoGP pada 2019 bersama Honda. Namun sejak cedera bahu yang rumit usai crash di Jerez pada 2020, performanya langsung jeblok. Pada akhir musim 2023 dia memutuskan meninggalkan Honda 1 tahun lebih awal, untuk bergabung ke tim satelit Gresini pada 2024 agar bisa menunggangi motor yang paling kompetitif di grid saat ini Ducati Desmosedici. Pada 2025 saat juara dunia MotoGP 6 kali itu membalap di tim pabrikan Ducati Lenovo, Marc tak terkalahkan dan mendominasi musim. Sejauh ini, dia berhasil memenangkan 11 main race dan 14 sprint race dalam 16 seri.

Marc Marquez Bukan Pembalap dengan Comeback Terhebat dalam Sejarah Balap Motor! Inilah 2 Pembalap yang Melampaui Rekornya
Dalam sejarah balap motor, belum pernah ada pembalap yang mampu kembali meraih gelar dunia setelah 5 musim tanpa gelar kecuali Marc Marquez. Bahkan Dorna menyebutnya sebagai ‘comeback terhebat dalam sejarah balap motor’.
Namun tanpa mengurangi rasa respect terhadap pencapaian Marc Marquez musim ini, pernyataan Dorna tersebut jelas berlebihan. Alasannya, karena ada 2 pembalap yang berhasil merayakan gelar dunia setelah 5 tahun tanpa gelar meskipun dari kelas yang berbeda.

Yang pertama dari paddock Superbike yakni Troy Corser yang meraih gelar dunia pada 1996 bersama Ducati lalu meraih lagi pada 2005 bersama Suzuki. Ini artinya dia harus menanggung kekalahan dalam 8 musim.
Kedua adalah Greg Hancock. Pembalap asal California AS ini menjadi Juara Dunia Speedway pada 1997 dan harus menunggu hingga 14 tahun sebelum kembali menjadi juara dunia pada 2011. Kemudian meraihnya lagi pada 2014. Menariknya, pada 2016 di usia 46 tahun yang terbilang sudah ‘sepuh’ untuk ukuran seorang pembalap motor profesional, dia berhasil meraih juara dunia ke-4nya!

BTW, dari dunia balap MotoGP ada Casey Stoner yang meraih juara dunia MotoGP pada 2007 bersama Ducati lalu meraihnya lagi pada 2011 ketika membalap untuk Honda. Ini artinya, legenda asal Australia itu merayakan kembali gelar dunia setelah 3 tahun.