RiderTua.com – Meski Honda sudah merakit lokal HR-V e:HEV, tiga mobil hybrid lainnya masih didatangkan langsung dari luar negeri. Terutama Step WGN yang baru dirilis beberapa minggu lalu, dengan modelnya yang diimpor dari Jepang dalam bentuk CBU.
Mobil MPV-nya Kini Tidak Ada yang Dirakit Lokal
Soal mobil MPV, sebenarnya Honda pernah menjual banyak model di Indonesia, dari Freed, Odyssey, sampai Mobilio. Namun Freed sudah dihentikan penjualannya beberapa tahun lalu karena kurang laku, sementara Odyssey karena produksi globalnya yang dihentikan, dan Mobilio bernasib serupa seperti Freed. Tapi itu tidak membuat mereka berhenti menjual mobil jenis ini, terbukti dengan dirilisnya Step WGN.

Hanya saja model ini didatangkan langsung dari Jepang, sementara CR-V dan Accord e:HEV diimpor dari Thailand. Dengan tingginya permintaan Step WGN disini, mungkin merek otomotif tersebut bisa saja merakitnya secara lokal seperti HR-V e:HEV. Sehingga model ini menjadi satu-satunya mobil hybrid yang dirakit lokal.
Soal peluang Step WGN dirakit lokal, Honda masih harus melihat seberapa besar peluangnya di pasarnya. Sebab Step WGN dihadirkan di segmen yang niche, dan jauh berbeda dengan segmen LMPV yang punya banyak peminatnya. Tentu semua ini membutuhkan riset pasar lebih lanjut untuk melihat seberapa besar peluangnya.

Mulai Dikirim
Mulai bulan ini unit Step WGN mulai dikirim ke konsumen yang sudah memesan. Mereka mencatat sekitar 50 unit sudah dikirim, dan targetnya ada 2 ribu unit yang terjual hingga akhir tahun ini. Mungkin itu menjadi target yang cukup kecil, tapi mengingat segmen yang dituju Step WGN, target ini dianggap masuk akal.
