RiderTua.com – Saat Alex Barros ditanya pilih siapa yang terbaik antara Valentino Rossi, Marc Marquez dan Casey Stoner.. dia akan mengesampingkan Casey… Dengan PecinoGP Barros berbicara tentang Kejuaraan Dunia MotoGP saat ini… tentang klasemen dan juga tentang performa para pembalap pabrikan lain yang tampil baik. Ia juga membahas masalah kembalinya Jorge Martin ke balapan, yang ia lakukan di Brno tepat sebelum jeda musim panas.
Alex Barros: Kalau Suruh Pilih Rossi, Marquez, atau Stoner? Saya Coret Casey
Menurut Barros peluang Martin untuk menang semakin mengecil…. tahun ini situasinya sedikit lebih sulit. Tahun depan persaingan akan lebih sulit lagi… bukan hanya untuk tim pabrikan, tapi semua Ducati akan mulai merasakan persaingan dari merek lain.

Tentang GP Brno, Barros menilai… “Balapan ini memiliki daya tarik tersendiri, tetapi menurut saya trennya adalah semakin banyaknya kehadiran KTM di grid.. Sekarang setelah KTM mengonfirmasi akan terus melanjutkan proyek MotoGP-nya (setelah masalah keuangan sebelumnya), tampaknya ada rasa percaya diri bahwa KTM benar-benar akan serius bekerja.. balapan ini akan berlanjut seperti sebelumnya”.
Mengenai Martin Barros iktu senang karena dia berhasil menyelesaikan balapan pertamanya setelah cedera. “Setelah semua yang terjadi, ia tampil sangat baik. Saya tidak menyangka Martin akan sebaik itu. Saya pikir ia akan sangat kompetitif mengingat dia sudah lama tidak megendarai prototipe RS-GP (dibanding Marco Bezzecchi atau pembalap lainnya)… semoga ia stabil dan Martin, adalah pembalap yang, jika sudah nyetel dengan motor seperti ini, adalah pembalap yang akan membuat barisan depan kerepotan, benar-benar mengganggu..”

Saat diminta memilih siapa terbaik di antara Stoner, Rossi, dan Marquez, Barros menjawab… “Sulit untuk menentukan, tetapi saya rasa antara Rossi dan Marquez, saya akan menyingkirkan Stoner. Bagi saya, Rossi dan Marc memiliki lebih banyak kualitas.. keduanya memiliki kualitas yang lebih baik, sedikit lebih baik, dan juga lebih banyak hasil. Masalah terbesar di era saya, ketika lintasan kurang grip (cengkeraman)…Masalahnya adalah: Ducati yang saya kendarai saat itu punya sasis yang sangat kaku.. ketika kehilangan cengkeram, motornya tidak bisa berbelok,” kata Alex Barros membandingkan dengan masa-masanya sebagai pebalap aktif…
Mungkin saking susah beloknya, dulu Ducati dijuluki oleh netizen sebagai ‘motor celeng’……..