RiderTua.com – Aprilia membuat langkah maju yang signifikan pada RS-GP 2024 di tes pramusim dan langsung tampil kuat di awal musim, dengan Maverick Vinales menang di GP Amerika. Seiring berjalannya musim, pabrikan asal Noale Italia itu tampil baik di kualifikasi dan sprint tetapi kesulitan untuk bersaing di depan dalam race hari Minggu. Sejak GP Aragon, Aprilia tampak semakin tertinggal dibandingkan para rivalnya.
Menjelang GP San Marino akhir pekan lalu, CEO Aprilia Massimo Rivola yakin perubahan motor Raul Fernandez yang kini menunggangi RS-GP ’24 sejak GP Silverstone telah mengungkap betapa berbedanya motor tahun ini dengan pendahulunya. Dan ini menjelaskan mengapa motor itu sangat sulit dikendarai.
Bos Aprilia : Pemahaman Tentang Cara Membuat Ban Bekerja dengan Baik Adalah Kuncinya
Massimo Rivola menjelaskan, “Hubungan dengan Trackhouse sangat baik. Saya sudah mengenal Davide Brivio selama bertahun-tahun dan dia adalah manajer tim terbaik yang bisa kami miliki di tim satelit. Jadi, saya sangat percaya padanya dengan semua pengalaman yang dimilikinya dan dalam memahami keseimbangan tim. Yang pasti, beberapa balapan akhir pekan terakhir cukup mengecewakan bagi semua Aprilia. Tetapi pada saat yang sama ada beberapa indikasi yang muncul, misalnya Raul menggunakan motor ’23 hingga beberapa balapan lalu dan sekarang dia perlu beradaptasi dengan motor yang sangat berbeda.”

“Mungkin motornya lebih berbeda dari yang kami kira dan kami perlu menyesuaikannya lebih dari yang kami kira. Ini adalah proses pembelajaran dan sayangnya kami tidak memaksimalkan performa secara maksimal. Menurutku performa motor saat ini tidak seperti yang kita lihat sebelumnya. Namun pada akhirnya, seluruh tim perlu belajar banyak. Kami banyak mengganti motor setiap tahun untuk mencapai puncak dan terkadang risikonya adalah kehilangan arah,” imbuh bos asal Italia itu.
Akhir-akhir ini Aprilia mengalami kesulitan sehingga tertinggal dari KTM di klasemen konstruktor, meskipun sama-sama mengantongi 234 poin.
Apa yang perlu diperhatikan Aprilia untuk meningkatkan performanya? “Tidak ada area khusus. Menurutku pemahaman tentang cara membuat ban bekerja dengan baik adalah kuncinya. Pada akhirnya, performa terbaik muncul saat kita menggunakan ban di waktu terbaik. Jadi, kami perlu mengatur motor untuk target khusus itu,” jawab Rivola.
“Terkadang tidak mudah untuk menirunya, karena lay out lintasan itu berbeda, tingkat cengkeraman juga berbeda, tingkat aspal berbeda dan tingkat kekasaran aspal juga berbeda. Misalnya kekasaran mikro di Aragon, cengkeramannya seperti bencana bagi kami. Jadi ada banyak sekali aspek. Dan targetnya adalah untuk memahami apa yang kami butuhkan dari motor untuk menggunakannya sepanjang waktu,” pungkas Rivola.