Valentino Rossi mengejar ketertinggalan dengan Marc Marquez walau dia merasa sangat kecewa, selain hanya 2 point saja namun itu akan lebih baik daripada resiko crash… karena ada masalah dengan motornya….
“Aku tidak bahagia dengan hal ini, targetku adalah podium, walau 13 point bagus, sebab saya melakukan balapan dan hanya 3 detik dibelakang Iannone dan saya membawa point di trek yang tidak menguntungkan Yamaha”.
Kenapa Valentino Rossi tidak bisa bertarung dengan Lorenzo…???
“Dia lebih cepat dari saya, dia layak dapat posisi -3, Namun kondisinya memang sulit saya tidak bisa menentukan titik pengereman dan akselerasi yang baik, dan inilah yang menentukan pertarungan dengan Lorenzo, ini memang memalukan, tapi kita masih yang terbaik, karena saya punya situasi yang benar-benar terkendali”
Dan alasan dia tidak ngotot medekati Lorenzo demi perebutan Podium…?
“Jika saya mendekati Lorenzo lebih keras maka saya akan mempunyai resiko lebih banyak, ketika saya mendekati Lorenzo saya selalu membuat kesalahan, kita berusaha menghemat ban dan ada masalah di pengereman…motor susah untuk berhenti dan rem terlalu panas ketika kita berada dibelakang rider lain ( slipstream)..”
Sirkuit Austria memang berkarakter Stop & Go , Motor dengan akelerasi bagus dan Rem yang jempolan akan menjadi jawara… Ducati termasuk memiliki segalanya saat ini, Yamaha berusaha membuat akselerasi mendekati Desmo, namun kelemahan di sektor pengereman ternyata menjadi kendala…
Hmmm….gitu,to ?
https://bakulkangkungjpr1.com/2016/08/15/kemenangan-ianone-di-red-bull-ringibarat-hujan-di-musim-kemarau-bagi-ducati/
gagal all italian dagh ah
tp rossi gk kecewa bgt, pasca race rossi msh sempet wheelie 👿
go vale
Manusia 1001 alasan…!
Yp wis gak opo-opo, ngopi disik ae yuk.
Gak jurdun yo gak opo-opo kan wis kaya raya 🙂
ayoo rosss , semangat
http://denipury.wordpress.com/2016/08/15/ktm-duke-200-dan-rc-200-resmi-turun-harga/
Memang kalah segalanya
memang harinya Ducati
kirain ada konspirasi saling kawal.. 😀