RiderTua.com – Penjualan mobil Honda sepanjang bulan September lalu sudah cukup bagus, dengan lini model SUV-nya yang banyak dicari konsumen. Namun dari beberapa model yang ada, CR-V tidak termasuk di dalamnya, jelas karena penjualan mobil medium SUV tersebut baru dimulai bulan ini. Meski demikian, Honda mampu menjual hingga 2,2 ribu unit CR-V generasi terbaru di Indonesia. Dengan sebagian besar penjualan disumbangkan oleh model hybrid atau e:HEV.
Honda Menjual 2,2 Ribu Unit CR-V Generasi Terbaru
Mobil SUV dari Honda memang cukup bervariasi jika dilihat dari model yang disediakannya. Dari HR-V, BR-V, sampai WR-V, semuanya laris manis terjual hingga ribuan unit per bulannya. Namun untuk CR-V, penjualannya sempat naik turun hingga model generasi terbarunya diluncurkan bulan Agustus lalu.
Penjualan pada dua bulan pertama masih belum tercatat karena modelnya baru dijual awal Oktober 2023. Tapi selama periode tersebut, Honda Prospect Motor (HPM) sukses mencatat 2,2 ribu unit All New CR-V telah terjual. Padahal sebenarnya stok untuk tahun ini dibatasi, karena unitnya didatangkan langsung dari Thailand dalam bentuk CBU.

Harga Lebih Mahal
Tidak seperti model generasi sebelumnya, All New CR-V didatangkan dalam bentuk impor. Jadi tidak heran mengapa harganya kini lebih mahal dari model lawasnya, dengan varian tertingginya, yaitu e:HEV, dibanderol lebih dari Rp 800 juta. Bahkan dengan harga yang selangit ini, penjualan CR-V e:HEV masih menjadi yang tertinggi jika dibandingkan dengan mesin bensinnya.
Mungkin ini tidak terlalu mengejutkan, apalagi konsumen sudah menunggu lama hingga CR-V generasi terbaru diluncurkan di Tanah Air. Model ini membawa berbagai macam ubahan yang cukup drastis, dari eksterior, interior, fitur, hingga mesin. Memang semua ini harus didapat dengan harga jauh lebih mahal ketimbang model sebelumnya, tapi ubahannya sudah lebih dari cukup.
HPM masih berusaha untuk memenuhi permintaan yang ada. Bahkan kalaupun jumlahnya melebihi stok yang tersedia.