RiderTua.com – Penjualan mobil listrik sepanjang bulan September lalu ternyata berjalan cukup bagus di tengah penurunan penjualan mobil secara keseluruhan di Indonesia. Dari banyaknya model yang dijual, mobil listrik rakitan lokal masih memimpin penjualan. Seperti mobil listrik Wuling Air EV yang terjual hingga 805 unit. Model ini akhirnya bisa unggul dari Hyundai Ioniq 5 yang terjual 793 unit saja.
Mobil Listrik Wuling Puncaki Penjualan Mobil Listrik
Pasar mobil listrik sudah berjalan cukup kondusif, meski dengan kondisi di pasar global selama beberapa minggu terakhir. Memang dengan penjualan mobil secara keseluruhan mengalami penurunan, banyak yang khawatir kalau ini juga berdampak pada jenis mobil lainnya. Tapi nyatanya pasar mobil listrik mengalami hal sebaliknya, dimana penjualannya mengalami kenaikan.
Wuling Air EV membalikkan keadaan dengan mencatatkan hasil penjualan sebanyak 805 unit. Hasil ini sudah jauh lebih baik dari sebelumnya, bahkan mampu mengungguli rival beratnya, Hyundai Ioniq 5, yang menjual sebanyak 793 unit. Menariknya, hanya dua model ini yang dapat menjual lebih dari 100 unit, itupun keduanya merupakan mobil rakitan lokal.
Dominasi Pasar
Di bawahnya ada Lexus RZ 450e dan BMW iX dengan 75 unit terjual, dan hasil ini cukup bagus, mengingat keduanya dijual dengan harga cukup mahal. Mini Cooper EV mencatatkan hasil sebanyak 27 unit, dan MG4 EV 25 unit. Toyota bZ4X yang sudah hadir sejak tahun lalu baru terjual 20 unit.
Selanjutnya ada DFSK Gelora E yang menjual 12 unit, dan menjadi satu-satunya mobil niaga bertenaga listrik dalam daftar ini. Disusul oleh model lainnya seperti Mercedes-Benz EQA 7 unit, EQB 6 unit, BMW i4 dua unit, dan Kia EV6 satu unit. Sementara Nissan Leaf, Toyota RAV4 GR-S PHEV, dan Lexus UX 300e tidak mencatatkan hasil apapun.
Nampaknya Air EV dan Ioniq 5 masih memimpin penjualan mobil di Indonesia. Bahkan dengan banyaknya model yang dijual, keduanya tetap mendominasi pasarnya.
