RiderTua.com – Untuk sirkuit Imola, Alvaro Bautista mengatakan bahwa rider dari tim Aruba.it Ducati itu memiliki pendekatan yang berbeda ketimbang di sirkuit modern lainnya. “Tapi, pertama saya butuh feeling yang baik,” katanya setelah menempati posisi ke-8 pada latihan hari Jumat.
“Saya hanya sekali membalap di Imola, oleh karena itu hampir tidak ada referensi. Sudah 4 tahun yang lalu dan ini bukan trek yang mudah karena ada beberapa ‘blind corner’. Saya tidak punya feeling terbaik untuk motornya, motor banyak bergerak dan tidak stabil. Sejauh ini saya menungganginya dengan set yang sangat mirip sepanjang musim, jadi kami harus mencoba sesuatu yang berbeda di sini. Feelingku tidak sebaik biasanya, tetapi kecepatanku tidak buruk,” jelas rider berusia 38 tahun itu.
Alvaro Bautista : Di Imola Feelingku Tidak Sebaik Biasanya
Sejauh ini Alvaro Bautista berhasil memenangkan 16 dari 18 balapan musim ini. Hanya dua kali kalah dari Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha) yakni dalam sprint di Mandalika (crash) dan Donington Park (finis ke-2).
Bautista tidak difavoritkan banyak pengamat di Donington Park, namun dia memenangkan kedua balapan utama dengan cara yang spektakuler. Di Imola, pembalap lain tampil lebih baik. Tapi itu tidak mengejutkan jika Bautista menjadi kuat lagi, terlepas dari fakta bahwa putaran maksimum Ducati V4R-nya berkurang 250 rpm untuk kedua kalinya musim ini menjelang balapan di Imola-Italia.
Bautista menempati posisi ke-8 pada timesheet gabungan dari dua sesi latihan bebas, hanya 0,5 detik di belakang rekan setimnya Michael Rinaldi yang mencatat waktu terbaik.
“Saya hanya bisa benar-benar ngepush ketika feeling saya baik kembali. Saya hanya menggunakan satu set ban di setiap sesi dan melatih race pace. Di Imola, banyak pembalap mengatur fast lap karena banyak tergantung pada seberapa besar risiko kita. Tapi melakukan 19 lap dengan cepat dalam cuaca panas adalah hal lain. Kita harus menemukan keseimbangan yang tepat, antara tidak mengambil terlalu banyak risiko dan tetap cepat,” pungkas Alvaro Bautista.
