Home Sepeda Motor Piaggio Bakal Kembangkan Motor Roda Empat?

    Piaggio Bakal Kembangkan Motor Roda Empat?

    (Motorcycle Specs)

    RiderTua.com – Piaggio kini sudah memiliki motor roda tiga berupa MP3 yang dijual di Eropa dan Indonesia. Tapi ternyata mereka masih menyiapkan model anyar lainnya untuk diluncurkan lainnya. Piaggio diketahui akan mengembangkan motor roda empat dari bocoran gambar paten yang beredar. Nampaknya mereka akan menghadirkan model yang berbeda dari MP3.

    Baca juga: Piaggio Belum Punya Rencana Produksi Motor Selain Vespa?

    Piaggio akan Kembangkan Motor Roda Empat

    Memang motor roda tiga menjadi sesuatu yang agak aneh tapi ini merupakan suatu inovasi yang menarik. Sebab model jenis ini memang masih jarang ditemukan di pasar, dan peminatnya cukup banyak. Di pasarnya, Piaggio mengandalkan MP3 yang cukup populer, walau dengan adanya sejumlah rival yang cukup kuat.

    Namun Piaggio ingin mengembangkan sesuatu yang berbeda dari MP3, yaitu motor roda empat. Ini terbukti dari bocoran berupa gambar render yang beredar luas, memperlihatkan tambahan roda belakang motor. Sehingga motor terlihat seperti mobil, hanya saja dengan bodi yang lebih bongsor dari biasanya.

    Piaggio Medley S Motorsport com
    (Motorsport.com)

    Motor Roda Tiga

    Sebenarnya motor roda empat bukanlah sesuatu yang baru, karena model pertamanya dibuat oleh produsen bernama Qooder. Tapi Piaggio nampaknya ingin mempopulerkan motor roda empat ini, tentunya agar mereka dapat memperkaya lini produk yang dimilikinya. Termasuk menambah lebih banyak variasi dari model MP yang hanya terbatas pada model roda tiga saja.

    Dari paten tersebut, modelnya memiliki mekanisme roda depan yang serupa dengan MP3, tapi dua roda belakangnya terlihat menyatu. Tentunya ini agar motor dapat dengan mudah berbelok di tikungan, atau lebih mudah saat melakukan manuver di jalan.

    Tapi karena masih berupa paten, maka kemungkinan Piaggio tidak bisa menghadirkannya dalam waktu dekat. Walau demikian, masih ada potensi mereka dapat mewujudkannya sebagai model produksi massal.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini