RiderTua.com – Alex Rins: Jika Marquez kembali dia patut diwaspadai, meskipun kondisinya belum seperti dulu… Target pembalap Suzuki Alex Rins di musim ini sangat tinggi. Dia berbicara tentang persaingan dengan rekan satu timnya Joan Mir, yang tahun lalu sukses merebut Juara Dunia. Pembalap berusia 25 tahun itu juga menyebutkan beberapa nama lawan terkuat, yang patut diperhitungkan dalam perebutan gelar musim 2021. Ada 5 nama termasuk rekannya, siapa saja..?
Alex Rins: Jika Marquez Kembali Dia Patut Diwaspadai
Pada musim 2021, Alex Rins menjalani musim kelima di kelas MotoGP dengan Suzuki GSX-RR nya. Setelah duo pembalap Suzuki di Kejuaraan Dunia menduduki peringkat 1 dan 3 tahun lalu, jelas target yang ditetapkan Rins menjadi tinggi. “Untuk membawa Suzuki kembali ke puncak”, kata pembalap asal Spanyol itu dua minggu sebelum balapan pembuka musim di Qatar.
Fakta bahwa, pada musim 2020 Joan Mir memberi pabrikan Jepang itu gelar pertamanya di kelas utama sejak tahun 2000, menjadi motivasi tambahan bagi Rins. “Ya, tentu saja itu insentif dan motivasi baru. Fakta bahwa Joan mampu memenangkan gelar, menunjukkan bahwa saya bisa juga menang dengan motornya. Sangat positif bagi kami, untuk finis ketiga di Kejuaraan Dunia setelah semua rintangan dengan cedera dan beberapa hasil buruk. Itu memberi saya banyak kekuatan untuk memulai musim ini,” ujar Rins.
Pembalap berusia 25 tahun dari Barcelona itu menambahkan, “Persaingan kami tak hanya membuat motor lebih baik, tetapi juga membantu pekerjaan di pit. Kami berdua berusaha untuk menjadi lebih cepat dari yang lain. Saya sangat berharap, diantara kami akan memiliki persaingan yang baik tahun ini.”
Berbicara soal lawan terberat, Rins mengacu pada hasil tahun lalu. Tapi dia tidak melupakan juara dunia 8 kali Marc Marquez, yang kini tengah bersemangat untuk comeback-nya. “Ini sangat sulit, saya tidak tahu akan seperti apa Marc saat dia kembali. Tapi saya harus selalu menghitungnya di antara rival utama saya. Jika saya melihat pada hasil tahun lalu, saya akan mengatakan Morbidelli, Vinales atau Pol Espargaro semuanya akan kuat.”
Tak Pulang Sebelum Balapan Qatar-2
Di sisi lain, Rins berharap persaingan ketat akan tetap terjadi seperti di musim 2020 lalu. “Level persaingan di grid start sangat tinggi. Persaingan akan benar-benar terjadi ketika balapan ganda diulang di satu trek. Di musim lalu kita melihat bahwa ini mengarah pada pertarungan yang sangat ketat. Ini bisa menjadi tahun yang baik bagi Suzuki, tetapi juga akan sulit. Kami harus bekerja lebih keras,” lanjutnya.
Pembalap pabrikan Suzuki itu menyambut baik fakta bahwa, kalender akan kembali dipengaruhi oleh kondisi saat ini. Tetapi menurut status saat ini, akan ada balapan ganda yang lebih sedikit ketimbang kalender darurat 2020.
“Kami bisa mendapatkan keuntungan dari ini, tetapi saya tidak pernah tahu. Yang kami ketahui, salah satu kekuatan kami adalah motor kami cepat beradaptasi dengan trek yang berbeda. Kami keluar di trek dan langsung berhasil,” pungkas pembalap yang jadi ‘Bang Thoyib’ karena tak akan pulang ke rumah sebelum 5 April mendatang (selesai balapan Qatar-2).
