RiderTua.com – Lagi-lagi potensi soal Suzuki Jimny dirakit lokal di Indonesia kembali dibahas. Padahal perakitan tersebut sudah ditangani oleh dua divisi di Jepang dan India, untuk negara lain masih belum pasti. Potensi Jimny dirakit lokal di Tanah Air memang masih ada, hanya saja prosesnya tengah dilakukan. Suzuki Indomobil Sales (SIS) akan mengusahakan bisa mewujudkannya, tapi itu semua butuh waktu.
Potensi Jimny Dirakit Lokal di Tanah Air Masih Ada
Sejak pertama kali dikenalkan di Indonesia, banyak konsumen yang dibuat jatuh hati oleh Jimny generasi terbaru. Bagaimana tidak, mobil SUV ini menjadi salah satu mobil ikonik pada tahun 90-an, setelah rivalnya, Daihatsu Taft. Tak heran kalau pemesanannya bisa cepat habis dalam waktu singkat.
Namun banyak orang yang sudah tak sabar untuk mendapatkan mobil ini. Masalahnya yaitu pabrik yang menangani produksi Jimny hanya satu di Jepang, sementara Suzuki memiliki inden yang menumpuk dari berbagai negara. Bahkan dengan dibantu Maruti Suzuki sekalipun, rasanya itu masih belum cukup, karena Jimny yang dibuat disana berbeda dengan versi internasionalnya.
Tetap Dijalankan?
Maruti Suzuki memang yang akan memproduksi Jimny, hanya saja sepertinya mobil yang dirakit dikhususkan untuk pasar India. Terlebih dari kabar yang beredar, Jimny ‘Gypsy’ versi India memakai lima pintu, bukannya tiga pintu seperti versi internasionalnya. Jadi sepertinya divisi Suzuki disana mendapatkan model eksklusifnya tersendiri.
Artinya, model versi internasional masih tetap dipegang oleh Suzuki Jepang. SIS sudah lama melakukan negosiasi dengan pihak pusat untuk menawarkan diri memproduksi Jimny secara lokal. Dengan komponen yang dipasok dari Jepang, mereka bisa memenuhi semua permintaan baik di dalam maupun luar negeri.
Sampai saat ini SIS mengaku masih terus melakukan studi mengenai potensi rakit Jimny secara lokal di Indonesia. Kalau sudah mendapat ‘restu’ dari pihak prinsipal serta ada potensi cukup besar, maka perakitan lokal Jimny bisa saja terjadi. Untuk sekarang, sepertinya pemesan Jimny harus menunggu lebih lama lagi sampai unitnya didatangkan.