RiderTua.com – Fermin Aldeguer mengalami masalah dengan set-up pada Desmosedici GP24 miliknya pada hari Jumat di Motegi, itulah sebabnya dia gagal langsung lolos ke Q2. Performa rookie tim Gresini Ducati itu tak kunjung membaik pada hari Sabtu. Dia hanya menempati posisi ke-14 pada kualifikasi dan finis di posisi ke-11 tanpa poin dalam sprint race..
Dalam race hari Minggu, Aldeguer terlibat aksi salip menyalip dengan Brad Binder yang start dari posisi ke-16. Namun dengan cepat dia mampu menyalip rider KTM itu dan juga Fabio Di Giannantonio. “Duel melawan Binder berlangsung sengit. Setelah saya menyalipnya, saya sempat melebar dan kembali kehilangan posisi. Tapi kemudian saya bisa menyalip lagi,” ujar rider asal Murcia Spanyol itu.
Fermin Aldeguer : Mustahil Menyalip Johann Zarco

Fermin Aldeguer menambahkan, “Awalnya saya tertinggal sekitar 1 detik di belakang Johann Zarco. Entah bagaimana, hanya dalam setengah lap saya berada tepat di belakangnya. Tapi mustahil untuk menyalipnya, dan tepat di akhir balapan ban saya habis.”
Seorang rookie bekerja keras ingin mengalahkan pembalap paling senior di grid MotoGP, alhasil sang pendatang baru harus mengaku kalah. Mungkin Aldeguer unggul dari sisi motor, tapi tentu saja dia masih kalah jauh dari sisi pengalaman dan jam terbang dari Zarco.

Akhirnya Aldeguer finis di posisi ke-10 tertinggal 23 detik dari pemenang Pecco Bagnaia di MotoGP Jepang. Saat ini dia berada di peringkat 9 dengan 147 poin dalam klasemen hanya tertinggal 2 poin dari Fabio Quartararo yang menempati peringkat 8 dan finis ke-6 di Motegi.
