RiderTua.com – Untuk pertama kalinya, Fabio Di Giannantonio start dari front row (ke-3) di MotoGP Hungaria dua pekan lalu. Hasil apik ini berlanjut pada sprint Sabtu sore, dimana rider VR46 Ducati itu berhasil meraih podium setelah finis ke-2. Namun sayangnya, kerusakan sistem kontrol elektronik pada GP25 miliknya membuat Diggia kesulitan dalam race utama hari Minggu karena harus start dari pit line. Dia gagal mengejar ketertinggalan dan hanya finis ke-15 serta mencetak 1 poin.
Balapan berikutnya adalah MotoGP Catalunya yang digelar akhir pekan ini. Sirkuit barcelona memiliki tingkat cengkereman yang rendah dan layoutnya sangat berbeda dibandingkan Balaton park.
Fabio Di Giannantonio : Pernah Naik Podium di Catalunya, Semoga Akhir Pekan Ini Lancar
Fabio ingin memaksimalkan potensinya di GP Catalunya seperti yang mampu dia lakukan di Balaton Park. “Saya sangat menyukai trek Barcelona, mungkin ini salah satu yang terbaik di kalender. Sangat berbeda dengan sirkuit Balaton,” ujar rider asal Roma Italia itu.
Diggia menambahkan, “Mungkin cengkeramannya akan jauh lebih rendah, jadi kami harus bekerja keras dan mencari cara untuk menemukan feel yang sama seperti di Hungaria. Saya berharap akhir pekan ini berjalan lancar. Saya sudah beberapa kali meraih podium di Barcelona, jadi kami akan mencoba menikmati balapannya dan tampil baik.”
Tahun lalu Diggia finis di posisi ke-6 dalam sprint dan ke-5 dalam race utama di sircuit Barcelona. Pada 2020, rider berusia 26 tahun itu meraih podium setelah finis ke-3 ketika masih di Moto2. Saat ini Diggia merosot ke peringkat 7 dengan 154 poin, begitu juga dengan rekan setimnya Franco Morbidelli yang turun ke peringkat 6 setelah digeser Pedro Acsota dari peringkat 5 dalam klasemen.
