Home MotoGP Alberto Puig Mengevaluasi Performa Honda : Tidak Luar Biasa Tapi Juga Tidak...

    Alberto Puig Mengevaluasi Performa Honda : Tidak Luar Biasa Tapi Juga Tidak Buruk

    Luca Marini - Joan Mir
    Luca Marini - Joan Mir

    RiderTua.com – Manajer tim Honda MotoGP Alberto Puig menganalisis paruh pertama musim 2025, yang menurutnya pabrikan Jepang itu mengalami tren positif. Masalah RC213V sudah diketahui, tetapi masih membutuhkan waktu untuk menemukan solusi.

    Ketika Puig ditanya, seberapa puaskah dia dengan paruh pertama musim 2025? “Sejauh ini, semuanya berjalan kurang lebih seperti yang kami harapkan. Tidak luar biasa, tetapi di sisi lain juga tidak buruk,” jawabnya.

    Alberto Puig Mengevaluasi Performa Honda : Tidak Luar Biasa Tapi Juga Tidak Buruk

    Secara umum, tim Jepang itu masih fluktuatif musim ini tetapi tampak jauh lebih kompetitif dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Saat ini Johann Zarco menjadi pembalap Honda dengan peringkat terbaik (peringkat 7) di klasemen pembalap. Rider LCR itu berhasil memenangkan balapan kandangnya di Le Mans dan meraih podium di Silverstone dan setelah 11 seri dia mengumpulkan 104 poin. Sedangkan dua pembalap tim pabrikan Joan Mir dan Luca Marini masih jauh lebih rendah daripada Zarco.

    Bukan bagian dari konten editorial.
    Aleix Espargaro - Alberto Puig
    Aleix Espargaro – Puig, Alberto

    Setelah sempat berada di peringkat 2 di awal-awal musim, kini Honda merosot di peringkat 4 dalam klasemen pabrikan dengan mengumpulkan 141 poin dari 11 seri. Rivalnya sesama pabrikan Jepang yakni Yamaha, berada di peringkat terakhir dengan 119 poin. KTM (150 poin) dan Aprilia (161 poin) masing-masing menempati peringkat 3 dan 2. Ducati masih mendominasi di peringkat teratas, sangat jauh di luar jangkauan dengan 393 poin.

    Puig menambahkan, “Kami secara bertahap memahami cara mengatasi masalah motor. Yang penting adalah mengetahui kelemahannya dan sekarang saatnya menemukan solusi. Dan itu membutuhkan lebih banyak waktu. Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya ketika kami terpuruk, sekarang kami tahu apa yang harus dilakukan. Sekarang tinggal menunggu waktu untuk menemukan ‘arah’ yang benar.”

    Sesuai regulasi konsesi yang baru, saat ini Honda masuk ke grup D. “Konsesi ini sangat membantu. Kami melakukan tes intensif dengan beberapa tes rider kami yang sangat membantu kami. Namun kemajuannya masih lambat. Kami mengikuti sistem yang menjadi ciri khas Jepang. Tidak terlalu cepat, tetapi kami tetap berkembang. Ketika Honda menetapkan target, biasanya target itu tercapai. Ketika kita sadar bahwa kita tidak akan berhenti sampai mencapai target, satu-satunya tugas adalah terus melaju dan menunggu saat yang tepat,” tegas mantan pembalap asal Spanyol itu.

    Bukan bagian dari konten editorial.
    Joan Mir - Johann Zarco
    Joan Mir – Johann Zarco

    Teknisi Aprilia

    Musim ini Honda melakukan gebrakan besar dengan mendatangkan mantan Direktur Teknis Aprilia Romano Albesiano. Dan yang terbaru, mereka juga ‘membajak’ insinyur spesialis mesin KTM Kurt Trieb. “Dibutuhkan waktu. Kami tidak hanya bekerja di Jepang, tetapi juga di Eropa. Sebuah pusat pengembangan baru sedang dibangun, di mana kami juga akan melakukan pekerjaan aerodinamika disana,” ungkap Puig.

    Banyak yang memprediksi bahwa Honda akan bangkit pada 2027 ketika diberlakukan regulasi baru dengan mesin 850cc dan dengan ban Pirelli. Dengan adanya regulasi baru, awal baru akan segera tiba yang dapat membantu pabrikan yang kurang sukses seperti Honda untuk mengejar ketertinggalan dari rival-rival kuatnya.

    Puig mengungkapkan, “Kami telah memakai ban Michelin selama bertahun-tahun. Saya ingat, awalnya tidak mudah. Namun pada akhirnya, mereka membawa ban yang sangat bagus dan kompetitif. Semua pabrikan akan mengembangkan motor dengan mesin baru untuk 2027. Pabrikan yang paling mampu beradaptasi dengan ban baru akan diuntungkan. Ini tidak akan mudah.”

    “Ban sangat penting di balapan kelas premier ini. Jika tidak memahami ban dengan benar, motor terbaik sekalipun tidak ada gunanya. Kita akan kesulitan. Ini tantangan besar bagi Honda. Target kami adalah menjadi yang teratas di era regulasi baru,” pungkas Puig optimis, menantikan era dengan ban Pirelli yang baru.

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini