RiderTua.com – GWM Ora resmi menghadirkan mobil pertamanya di Indonesia beberapa waktu lalu dalam model 03. Meski dibanderol di bawah Rp 400 juta, modelnya masih didatangkan langsung dari luar negeri, tepatnya dari Thailand. Namun GWM memastikan Ora 03 tetap akan dirakit lokal, dengan komponen dalam negeri mencapai 40 persen.
Ora 03 Bakal Diproduksi di Indonesia
Meski baru hadir selama lebih dari setahun dan baru Haval Jolion yang dirakit lokal, setidaknya ini menjadi awal yang bagus bagi GWM. Justru ini yang membuka lebih banyak peluangnya untuk merakit mobil lainnya, kali ini GWM Ora 03 yang akan dirakit secara lokal. Tapi produksinya tidak akan dimulai sampai akhir tahun ini, sehingga untuk sementara mereka mendatangkan unitnya dari Thailand.
Kalau modelnya dirakit lokal, jelas Ora 03 harus memenuhi TKDN 40 persen, dan inilah yang akan diusahakan oleh GWM. Mereka masih menghitung seberapa banyak komponen lokal yang bakal diberikan untuk mobil listrik pertamanya tersebut. Tapi tentunya 40 persen yang diperlukan untuk model BEV.

Harga Masih Sama?
Meski dirakit lokal, GWM Ora memastikan harganya masih tetap sama, baik model rakitan lokal maupun impor, dengan harga mencapai Rp 380 jutaan. Bahkan setelah dirakit lokal sekalipun, kualitasnya akan dipertahankan, tentunya agar memberikan pengalaman berkendara yang maksimal bagi konsumennya. Termasuk fiturnya yang masih tetap sama, seperti paket fitur keselamatan ADAS hingga panoramic sunroof yang menjadi andalannya.
Ora 03 menjadi mobil listrik pertama GWM di Indonesia, sekaligus model pertama dari mereknya tersebut. Tentunya akan ada lebih banyak model lainnya untuk dirilis, tapi untuk sekarang mereka menjual satu model dulu, apalagi mereka masih harus mempersiapkan produksinya yang akan dimulai akhir tahun ini.