RiderTua.com – Di hadapan ribuan para penggemar MotoGP di Prancis, Johann Zarco kembali membuktikan bahwa dia masih menjadi pembalap Honda terbaik. Start dari posisi ke-11, rider LCR itu terus merangsek maju menyalip rival-rivalnya yang pada akhirnya mengantarkannya finis di posisi ke-6 tertinggal 7,9 detik dari pemenang sprint Le Mans Marc Marquez. Dua pembalap Honda lainnya yakni Joan Mir finis ke-9 dan Luca Marini ke-12.
“Saya cukup senang bisa finis di posisi ke-6. Saya tahu balapan akan sedikit sulit di awal, tetapi saya siap bersaing dan ingin menyerang. Saya memiliki feeling yang baik saat mengendarai motor di pagi hari, tetapi saya kurang percaya diri dalam balapan. Feeling di bagian depan tidak baik, tetapi saya masih cukup cepat untuk mencapai posisi yang baik. Selain itu saya juga diuntungkan dari crash beberapa pembalap,” ujar Zarco mengacu pada crash yang dialami Pecco Bagnaia (Ducati), Brad Binder dan Pedro Acosta (KTM).
Johann Zarco P6 : Senang Bisa Finis ke-6 Tapi Juga Diuntungkan dengan Beberapa Pembalap yang Crash

Johann Zarco meraih 3 dari 21 podium MotoGP di balapan kandangnya di Prancis dan meraih pole position pada 2018 di Le Mans. Namun untuk seri kali ini dia sedikit kurang pede…
“Saya kurang percaya diri untuk dapat mencatatkan waktu 1:31 menit. Menurutku catatan waktu saya sudah cukup untuk mengikuti Maverick Vinales dan Pedro Acosta serta menjalani balapan yang lebih baik secara keseluruhan,” jelas rider berusia 34 tahun itu.
Mengenai pilihan ban untuk race utama hari Minggu, rekan setim Somkiat Chantra (absen karena cedera) itu menjelaskan bahwa pilihan ban lebih lunak akan dia terapkan.. Hal ini sehubungan dengan kondisi cuaca atau suhu lintasan yang diperkirakan jauh lebih dingin..
“Pada hari Minggu, kami akan berusaha untuk mendapatkan kembali feeling yang lebih baik. Mungkin cuaca akan sedikit lebih dingin, dan ban belakang soft bisa menjadi pilihan yang tepat bagi saya.”
Saat ini Zarco berada di peringkat 7 dengan 47 poin dalam klasemen. Pembalap tertua di grid itu tertinggal 9 poin di belakang rekan senegaranya Fabio Quartararo (peringkat 6) dan unggul 10 poin dari rookie tim Trackhouse Aprilia Ai Ogura (ke-8).