RiderTua.com – Michele Pirro menganalisis apa arti kedatangan juara dunia delapan kali Marc Marquez bagi tim yang saat ini memiliki motor terkuat di grid MotoGP. Penampilan Marc Marquez dengan Ducati Desmosedici GP25, tanpa diragukan lagi, menjadi daya tarik utama kejuaraan musim ini, yang akan dimulai pada awal Maret di Thailand. Jelas, ada poin-poin lain yang sangat menarik, tetapi kenyataannya adalah bahwa pembalap dengan nomor #93 itu telah diberi kesempatan unik untuk menyamai jumlah gelar Valentino Rossi (sembilan mahkota) dan, di sisi lain, tidak dapat disangkal bahwa ia adalah pebalap yang paling ramah media di MotoGP. Apa yang dilakukan atau tidak dilakukan Marc akan menjadi berita utama terbanyak di media yang membahas MotoGP.
Michele Pirro: Ada yang Bilang Ducati Salah Memilih Marc Marquez
Dalam lima tahun terakhir, setelah cedera Marc belum mampu bersinar dengan intensitas seperti tahun-tahun sebelumnya. Selama tahun-tahun ini, Joan Mir, Fabio Quartararo, Pecco Bagnaia dan Jorge Martin telah mendominasi kelas utama. Lima tahun terbuang sia-sia bagi Marquez, yang bahkan pernah mempertimbangkan untuk pensiun. Namun, kepergiannya dari Honda untuk bergabung dengan Gresini merupakan sebuah kesuksesan. Mengendarai Ducati GP23, juara dunia delapan kali yang akan berusia 32 tahun itu sekali lagi menikmati mengendarai motor. Berkat kebangkitan ini, ia telah mengambil tempat di tim resmi perusahaan Borgo Panigale tersebut. Di sana, ia akan bertemu dengan juara tiga kali Bagnaia, seorang yang tangguh, dan Michele Pirro, tes rider yang akan membantu mengembangkan motor terbaik di kelas utama, berbicara tentang pilihan Ducati terhadap Marc ..
Pebalap bernomor #51 itu termasuk salah satu yang senang karena tim yang dipimpin Gigi Dall’Igna itu telah memilih pembalap asal Cervera itu. “Saya harap para penggemar paham bahwa bagi dunia balap motor, mendapatkan kembali seorang juara setelah beberapa tahun terakhir yang sulit adalah hal yang baik untuk olahraga ini secara umum. Ada yang mengatakan bahwa memilihnya adalah sebuah kesalahan, tetapi sebagai penggemar balap motor saya pikir itu adalah kesempatan luar biasa yang tidak boleh disia-siakan. Selain itu, memiliki kesempatan itu menunjukkan keunggulan Ducati. Fakta bahwa Marc Marquez telah memilih Ducati adalah nilai tambah yang penting,” kata Pirro..
Pirro juga sempat berbicara mengenai persaingannya dengan Marc di masa lalu. “Marc dan saya telah menjalin hubungan selama bertahun-tahun (kompetisi), sejak kami membalap di Moto2. Dia tahu apa yang telah dia lakukan untuk membuat saya menderita. Dia memiliki bakat luar biasa dan merupakan salah satu pebalap terkuat dalam sejarah. Bekerja dengannya akan menjadi sebuah keistimewaan yang luar biasa dan saya pikir Pecco, yang sangat cerdas dan metodis, juga akan mampu memanfaatkannya,” tambah pembalap berusia 38 tahun itu.
