RiderTua.com – Pada Sabtu pagi di Phillip Island, seekor kelinci menyeberang di lintasan ketika Jack Miller sedang melaju. Dan pada sprint Sabtu sore, seekor burung camar menabrak fairingnya dan tetap berada di motornya hingga Miller terjatuh. “RSPCA akan mengejar saya,” ujar rider KTM itu sambil tertawa merujuk pada organisasi kesejahteraan hewan Australia. Dia ingin pada race hari Minggu, tidak ada lagi hewan yang berkeliaran di sekitar lintasan.
Dan keinginannya itu menjadi kenyataan. Tapi mimpinya untuk sukses di balapan kandangnya hanya menjadi angan-angan belaka. Miller hanya finis di posisi ke-11 tertinggal kurang dari 20 detik di belakang pemenang Marc Marquez.
Jack Miller : Setidaknya Tidak Ada Hewan yang Menyeberang di Lintasan Hari Ini
Tentu saja, start dari posisi ke-15 di grid semakin menyulitkan Miller dan keajaiban yang diharapkan tidak kunjung terjadi ketika Miller terjebak di belakang Alex Marquez dia kehilangan waktu.
Jack Miller menjelaskan, “Alex Marquez menghalangi saya, mendorong saya keluar lintasan dan saya berada di belakang kelompok di tikungan 2. Ketika akhirnya saya menemukan ritme saya, saya mampu mengejar sejumlah lawan dan mulai mengejar kelompok itu bersama Raul Fernandez. Tetapi kemudian menyalip menjadi semakin sulit.”
“Saya memberikan tekanan sekuat tenaga untuk tetap bersama para pembalap, tetapi pada saat yang sama saya semakin banyak mengalami selip, lebih banyak di roda depan daripada di roda belakang. Menjelang akhir balapan, saya beberapa kali kewalahan mencoba mengendalikan roda depan dengan melakukan drifting di roda belakang,” imbuh calon pembalap Pramac Yamaha itu.
Miller menambahkan bahwa yang kurang membuatnya senang adalah start yang bersih, dengan begitu hasilnya akan menjadi lebih baik. Meskipun balapan kandang memiliki makna emosional yang tinggi, dalam peringkat di klasemen, pembalap Austria berusia 29 tahun itu hanya berada di peringkat 13 di belakang Fabio Quartararo (Yamaha).
