Home MotoGP Aprilia : ‘Ide Yamaha Tidak Adil’

    Aprilia : ‘Ide Yamaha Tidak Adil’

    Massimo Rivola - Fabio Quartararo
    Massimo Rivola - Fabio Quartararo

    RiderTua.com – Aprilia berujar bahwa ide Yamaha tidak adil… Di MotoGP akan ada rencana pembekuan mesin mulai tahun depan dan ambisi Yamaha untuk mengganti mesin V4.. Salah satu topik terhangat di paddock MotoGP adalah pembekuan pengembangan mesin yang akan datang, yang diperkirakan akan berlaku mulai tahun 2025 atau 2026 saat para produsen bersiap menghadapi regulasi teknis baru pada tahun 2027. Rivola menyatakan bahwa Aprilia mendukung gagasan pembekuan pengembangan, tetapi hanya jika diterapkan secara adil di semua lini.

    Aprilia : ‘Ide Yamaha Tidak Adil’

    Yamaha V4 Engine Fabio Quartararo
    Yamaha V4 Engine Fabio Quartararo

    “Kami sama sekali tidak menentangnya, kami setuju dengan pembekuan tersebut, selama aturannya sama untuk semua orang,” tegas Rivola. Ia secara khusus menunjuk pada usulan Yamaha untuk beralih dari mesin empat silinder segaris (Inline4) ke V4, yang menurutnya dapat menciptakan keuntungan yang tidak adil. ”

    “Jika, misalnya, Yamaha ingin membangun mesin V4 bukan mesin empat silinder segaris, maka itu tidak masalah bagi saya selama mesin tersebut diklasifikasikan dalam kategori D saat ini dari aturan konsesi. Namun, jika mesin tersebut diklasifikasikan dalam kategori C, maka itu tidak akan berhasil. Yamaha telah memberi kami usulan yang menurut saya tidak adil.”

    Jorge Martin - Massimo Rivola
    Jorge Martin – Massimo Rivola

    Visi Aprilia untuk Masa Depan

    Saat Aprilia berupaya menjembatani kesenjangan dengan Ducati yang dominan dan meningkatkan posisinya di kejuaraan konstruktor, Rivola yakin dengan kemampuan tim tetapi menyadari tantangan yang ada di depan. Dengan jajaran pembalap baru, strategi mesin yang jelas, dan fokus pada aerodinamika, Aprilia memposisikan dirinya untuk menjadi pesaing serius di tahun-tahun mendatang. Namun, pembekuan mesin yang mengancam dan keadilan penegakan aturan tetap menjadi masalah penting yang akan membentuk lanskap persaingan di MotoGP. Pergeseran potensial dalam arsitektur mesin ini mencerminkan evolusi yang sedang berlangsung di MotoGP, dengan lebih banyak pabrikan yang condong ke mesin V4 karena karakteristik performanya yang unggul.

    Bagi Rivola, kunci kesuksesan terletak pada konsistensi dan permainan yang adil, memastikan bahwa semua pabrikan bersaing di lapangan yang setara saat olahraga tersebut bersiap untuk era berikutnya.

     

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini