Home MotoGP Stefan Bardl : Jangan Remehkan Honda

    Stefan Bardl : Jangan Remehkan Honda

    Stefan Bradl
    Stefan Bradl

    RiderTua.com – Meski Honda terpuruk di dasar klasemen konstruktor, tes rider HRC (Honda Racing Corporation) Stefan Bradl mewanti-wanti agar tidak meremehkan RC213V. “Honda sedang melakukan sesuatu, bukannya tidak terjadi apa-apa. Lihat apa yang telah dicapai Honda di masa lalu. Ducati juga membutuhkan waktu 15 tahun untuk kembali menjadi juara dunia dan memenangkan gelar dunia pembalap setelah Casey Stoner (pada 2007). Jangan meremehkan Honda, itulah sebabnya tak seorang pun di Honda harus menutup mata terhadap kenyataan ini. Akan tiba saatnya, sesuatu terjadi lagi,” tegas rider asal Jerman itu.

    Pernyataan Bradl ini kemungkinan besar berhubungan dengan kabar bahwa Honda akan merekrut salah satu insinyur KTM yakni Fabiano Sterlacchini untuk proyek MotoGP masa depan mereka.

    Stefan Bardl : Jangan Remehkan Honda

    Sebagai informasi, KTM gagal menyetujui perpanjangan kontrak dengan Fabiano Sterlacchini. Salah satu yang menjadi alasannya adalah jarak dari Italia ke Austria dimana proyek MotoGP dengan basis di Italia sepertinya akan menjadi tujuan masa depannya. Pabrikan yang memiliki koneksi dengan Italia tidak hanya mencakup Ducati (sebelum ke KTM Sterlacchini pernah bekerja di Ducati), tetapi juga Aprilia dan Yamaha yang telah meningkatkan tanggung jawab desain di basisnya di Milan.

    Stefan Bradl - Alberto Puig
    Stefan Bradl – Alberto Puig

    Di sisi lain, tampaknya Honda tidak akan ikut-ikutan karena saat ini mereka hanya memiliki basis logistik Eropa yakni di Spanyol, sedangkan sisi teknis RC213V dikerjakan di Jepang. Namun menurut kabar yang beredar, hal itu bisa berubah dengan rencana pendirian markas HRC Eropa yang baru di Milan.

    Hal itu akan membuat Sterlacchini (sebelumnya menjabat sebagai Vice President of Technology in Road Racing di KTM) berpotensi masuk dalam persaingan dan namanya dikaitkan dengan HRC selama akhir pekan di GP Austria.

    Sebelumnya, manajer tim Yamaha Lin Jarvis menegaskan bahwa kecil kemungkinan Sterlacchini bergabung dengan proyek M1. ” Saat ini kami tidak mencari seseorang dengan profil Fabiano, tapi saya menghargai hubungan pribadi luar biasa yang kami miliki, dan saya mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan,” ujar bos asal Inggris itu.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini