RiderTua.com – Setelah Jorge Martin (Pramac Ducati) crash, Miguel Oliveira sempat berada di posisi ke-6 pada race hari Minggu di Jerez. Tetapi kemudian harus membiarkan Enea Bastianini dan (4 lap sebelum akhir) Fabio di Giannantonio menyalipnya. “Dua kesalahan yang membuatku kehilangan dua posisi. Itu menjengkelkan,” ungkap rider Trackhouse Aprilia itu.
“Kami membuat perubahan kecil pada geometri dan membuahkan hasil. Sudah terlihat jelas pada hari Jumat di trek kering, bahwa motor tersebut akan bekerja dengan baik dengan kompon medium Michelin dan hal ini dikonfirmasi dalam balapan hari Minggu. Keseimbangannya bagus dengan cengkeraman yang tepat pada roda belakang,” ungkap Oliveira yang finis ke-8 kalah hampir 11 detik di belakang pemenang Pecco Bagnaia (Ducati).
Miguel Oliveira : Cara Menyalip Marc Marquez Membahayakan Rider Lain
Pada awalnya Miguel Oliveira juga menghindari kesalahan dalam sprint race dan tepat sebelum tikungan pertama dia mematikan perangkat holeshot pada Aprilia RS-GP miliknya, yang mendorong motor ke dalam suspensi dan membuatnya lebih rendah saat berangkat. “Itu membuat segalanya menjadi lebih mudah, bahkan jika saya kehilangan 0,1 detik dimana pun, itu untuk mengimbangi para pembalap terdepan,” ujarnya sambil tersenyum.
Secara keseluruhan pembalap Portugal itu merasa lebih kuat saat mengerem keras dan berbelok, dan pengendalian Aprilia-nya jauh lebih baik di tikungan cepat. Oliveira mengatakan bahwa itu pertanda baik. Secara keseluruhan, kecepatannya jauh lebih baik dan motornya luar biasa saat dikendarai. Dia senang dengan balapannya dan setelah akhir pekan pertama yang sulit musim ini, rider berusia 28 tahun itu senang karena berhasil mencapai garis finis pada race hari Sabtu dan Minggu.
Manuver menyalip yang keras yang dilakukan Marc Marquez selama sprint race telah menyebabkan perdebatan sengit di antara keduanya. Oliveira memberi tahu pendatang baru tim Gresini itu bahwa dia berhutang kaca depan dan filter udara baru kepadanya karena ada batu yang terlempar.
“Saya berkata kepadanya, caramu menyalip adalah dengan mendorong dirimu ke celah dalam jarak setengah panjang motor lalu melepas rem. Dan jika lawan melakukan serangan balik di jalur luar, kamu tinggal bersandar padanya dan jika dia terjatuh maka dia akan terjatuh,” kata Oliveira kesal.
Tapi dengan santai Marc menjawab, “Benar, itulah cara saya menyalip. Itu satu-satunya pilihanku!”
