RiderTua.com – Setelah balapan yang mengecewakan di GP Jerez, Jack Miller menyelesaikan 73 lap pada tes hari Senin. Dalam tes tersebut tim Red Bull KTM berhasil memecahkan masalah. “Kami menjalani hari yang baik,” ungkap rider berusia 29 tahun itu optimis, meskipun dalam hal catatan waktu dia hanya menempati posisi ke-17 tertinggal 1 detik dari pembalap tercepat dalam tes Fabio di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46).
“Dengan semua karet berada di racing line ideal, trek menjadi sangat cepat dan kami membuat kemajuan di beberapa area yang kami kesulitan pada hari Minggu. Di trek lain, setidaknya kami mengumpulkan banyak data,” ujar Miller.
Jack Miller : Kami Melakukan Perubahan yang Cukup Radikal
Salah satu masalah Jack Miller adalah getaran terus-menerus pada roda belakangnya, sehingga membuatnya tidak bisa berakselerasi lebih awal saat keluar dari tikungan. Dia mengatakan bahwa mereka melakukan perubahan yang cukup radikal pada geometri suspensi. Dan setiap kali mengganti motor secara besar-besaran untuk mengatasi suatu masalah, otomatis menciptakan efek samping di area lain.
“Kita mendapat jawaban, tapi kita juga mengajukan pertanyaan baru,” tegas rekan setim Brad Binder itu.
Fakta bahwa timnya membuat motornya ‘sedikit lebih besar’ untuk tikungan lambat, dan manuver pengereman yang keras membuahkan hasil dan setidaknya menentukan arah untuk GP Prancis mendatang.
“Menurutku kami memiliki beberapa informasi yang akan membantu kami di balapan berikutnya. Kami berharap bisa membalikkan keadaan dan kita lihat apa yang bisa kami lakukan di GP Le Mans,” pungkas Thriller Miller.
