RiderTua.com – Pada kualifikasi di trek basah, Marc Marquez merayakan pole position pertamanya dengan Ducati dan Jorge Martin menempati posisi ke-3 di Jerez. Pada sprint race di sore hari, sebagian besar aspal sudah kering kembali. Meski demikian, terdapat beberapa spot basah seperti di tikungan 5, 8 dan 13 yang berakibat fatal bagi banyak pembalap. Sprint mencatat total 14 crash selama 12 lap. Pada akhirnya, pemimpin klasemen dari tim Pramac itu kembali menang, merayakan podium sprintnya yang ke-12 berturut-turut (di semua musim).
“Balapan yang sulit dan kondisi lintasannya juga sangat sulit. Saya start dengan sangat baik, tapi kemudian saya melihat bahwa Marquez semakin dekat dan terus mendekat. Saya memberikan banyak tekanan,” ungkap Martin.
Jorge Martin : Marc Marquez Melakukan Kesalahan

Untuk beberapa saat Marc Marquez sempat memimpin balapan, namun crash di tikungan 13. Ini berarti Jorge Martin mampu mengamankan kemenangan untuk tim Pramac. Martinator mengatakan bahwa sayangnya dia melakukan kesalahan di tikungan 7 dan Marquez mampu menyalipnya. Martin mencoba mengikutinya dan memberikan tekanan padanya dan kemudian Marc melakukan kesalahan. Tetapi pada race hari Minggu, dalam kondisi yang benar-benar kering ceritanya akan sangat berbeda.
“Saya tidak tahu ada begitu banyak pembalap yang mengalami crash, namun gap yang lebar di belakang meyakinkan saya. Faktanya, tikungan 5 sangat sulit dengan adanya spot basah. Benar-benar rumit untuk menjalani balapan yang bagus, tapi kami berhasil melakukannya. Sekarang saya ingin menikmati kemenangan ini. Kemenangan di Jerez sungguh luar biasa, saya sangat senang,” pungkas rider Spanyol berusia 27 tahun itu yang unggul 29 poin dari rookie Pedro Acosta (GasGas Tech3) yang kini berada di peringkat 2 dalam klasemen.