RiderTua.com – Toyota Prius masih menjadi salah satu mobil hybrid unggulannya di pasar global. Terlebih setelah modelnya memasuki generasi terbaru beberapa tahun sebelumnya, dan Prius masih laris terjual di pasarnya. Namun baru-baru ini Toyota mengumumkan recall terhadap model tersebut di kawasan Amerika Utara, Eropa, dan Asia. Ini dilakukan setelah ditemukan adanya potensi masalah pada pintu belakangnya.
Toyota Prius Generasi Baru Ditarik Akibat Masalah Pada Pintu
Mungkin untuk mobil seperti Prius, sudah jelas model ini telah menjadi mobil hybrid andalan Toyota selama beberapa tahun terakhir. Memasuki model generasi terbarunya, Prius tampil lebih modern dengan desain terbarunya, serta dilengkapi dengan lebih banyak fitur terbaru. Tak ketinggalan teknologi hibridanya juga ditingkatkan lebih jauh untuk memaksimalkan efisiensinya, serta mengurangi emisi yang dihasilkan.
Namun mobil seperti Prius tidak dapat menghindar dari potensi masalah yang diakibatkan saat modelnya diproduksi. Toyota baru saja menemukan masalah pada pintu belakangnya yang dapat terlepas dengan sendirinya, dan ini cukup membahayakan jika mobil tengah dikendarai di jalan. Masalah ini bisa muncul akibat kebocoran air yang dapat melalui bagian dalam kait pintu belakang elektroniknya.
Recall di Tiga Kawasan
Tentunya karena berupa pintu elektronik, jika terkena kontak dengan air akan menimbulkan korsleting, sehingga pintu dapat terbuka dengan sendirinya jika tidak dikunci. Untuk mencegah masalah tersebut, Toyota harus menarik hingga 211 ribu unit Prius di tiga kawasan. Terdiri dari 55 ribu unit Prius di Amerika Serikat serta 156 ribu unit di Jepang, Kanada, Eropa, dan Asia.
Meski Prius juga dijual di Indonesia, model yang disediakan masih merupakan model generasi lamanya. Namun Toyota sudah berencana untuk menjual model terbarunya dalam waktu dekat. Belum jelas apakah recall ini akan membuat mereka harus menunda peluncurannya.
