Categories: MotoGP

Davide Tardozzi : Gigi Dall’Igna Bernegosiasi dengan Fermin Aldeguer, Hasilnya? Lihat Saja

RiderTua.com – Dalam sebuah wawancara, manajer tim Ducati-Lenovo Davide Tardozzi mengomentari situasi terkini di pasar pembalap salah satunya talenta luar biasa di Moto2 Fermin Aldeguer. Dan seperti kita ketahui, bahwa ada banyak pembalap MotoGP yang akan dipasarkan pada tahun 2024. Mungkinkah ada peluang Ducati untuk mengontrak Aldeguer lebih awal?

Tardozzi menjawab, “Aldeguer adalah pembalap yang sangat menarik. Kami telah mengamatinya selama 2 tahun, seperti pabrikan lainnya. Saya berasumsi, karena paling lambat setelah akhir musim 2023, menurutku semua orang akan menyorotinya. Jelas bahwa kami melakukan pembicaraan dengannya atau lebih tepatnya manajemennya.”

“Namun belum ada yang diputuskan. Kita lihat saja apa yang dia inginkan, mungkin dia lebih menyukai satu ‘warna’ dibandingkan ‘warna’ lainnya. Namun keputusan ada ditangannya. Seperti yang saya katakan, ada satu musim penuh tantangan di depan kami. Saya tidak berpikir dia akan membuat keputusan itu sebelum balapan pertama. Tapi saya tidak tahu persisnya karena bukan saya, melainkan Gigi (Dall’Igna) yang bernegosiasi langsung dengannya,” imbuh salah satu bos Ducati itu.

Davide Tardozzi : Gigi Dall’Igna Bernegosiasi dengan Fermin Aldeguer, Hasilnya? Lihat Saja

Karena sebagian besar kontrak pembalap MotoGP akan berakhir pada akhir musim 2024, maka arah untuk tahun 2025 dan seterusnya akan ditentukan di balik layar. Ducati telah menjadi acuan mutlak di kelas premier selama 2 tahun. Meski catatan waktu dalam tes harus diperhatikan dengan cermat, tes terbaru di Sepang menempatkan 4 rider Desmosedici di posisi teratas timesheet. Hal ini setidaknya menunjukkan bahwa pabrikan asal Borgo Panigale itu tidak akan membuat pekerjaan kompetitor menjadi lebih mudah di masa depan.

Pedro Acosta – Fermin Aldeguer

Secara umum tempat di tim pabrikan Ducati dan motor Desmosedici GP semakin dicari. Sepertinya Ducati ingin memastikan pembalap pertama setelah tahun 2024 sebelum balapan pembuka musim di Qatar. Bagaimana jalannya negosiasi?

Davide Tardozzi menjawab, “Ketika kita berbicara tentang Pecco, kita bernegosiasi dengan manajemennya. Kedua belah pihak ingin terus bersama, Pecco ingin tetap bersama Ducati dan Ducati ingin mempertahankan Pecco. Seperti yang saya katakan, kami sedang bernegosiasi dengan manajemennya dan kami semakin dekat dengan kesepakatan. Tapi menurutku tidak perlu terburu-buru. Saya tidak tahu apakah itu akan terjadi sebelum atau sesudah Qatar, tapi kami meluangkan waktu untuk menyelesaikan semuanya. Kami tidak mau terburu-buru.”

Hal ini mungkin terkait tempat kedua di tim pabrikan yang saat ini ditempati oleh Enea Bastianini? “Ya, benar sekali. Saya yakin kami akan memiliki waktu untuk mengambil keputusan di masa depan. Diketahui bahwa semua kontrak pembalap akan berakhir pada akhir tahun. Kami hanya akan mengambil keputusan setelah beberapa balapan, tidak terlalu dini karena kami ingin membuat keputusan yang tepat. Jadi menurutku ini tidak akan terlalu awal. Kami akan meluangkan waktu kami,” jawab Tardozzi.

Apakah ada tenggat waktu yang diinginkan Ducati untuk menentukan tim satelit untuk tahun 2025 dan seterusnya? “Tentu saja sebelum pertengahan musim. Menurutku kami harus memutuskan tim satelit pada bulan Mei atau Juni karena kami juga harus mengatur bagian-bagian yang relevan dan segalanya. Banyak supplier yang membutuhkan banyak waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Jadi waktu yang masuk akal untuk mengambil keputusan adalah pada bulan Mei atau Juni,” ujar bos asal Italia itu.

Mungkinkah akan ada kurang dari 8 motor Ducati di lintasan MotoGP mulai tahun 2025? “Bagi Ducati, merupakan suatu kebanggaan memiliki banyak Ducati di lintasan meski ada rumor yang mengatakan jumlahnya terlalu banyak,” jawab Tardozzi sambil tersenyum.

“Jika kami memiliki motor sebanyak mungkin di lintasan, itu berarti kami melakukan pekerjaan dengan baik, motor kami kompetitif dan paketnya motor kompetitif dan harganya sangat menarik bagi tim satelit. Kami menyukainya dan kami memiliki tim satelit yang mampu memenangkan balapan. Itu saja. Tapi kita harus menunggu sampai sebelum atau sesudah Mugello, yang mana itu akan terjadi (untuk menentukan tim satelit mulai tahun 2025,” pungkas Davide Tardozzi.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Pedro Acosta : Tak Ada Pembalap KTM yang Berani Mengeluhkan Getaran Pada Motor?

RiderTua.com - Seperti pada seri sebelumnya, penampilan Pedro Acosta di Le Mans juga membuat kagum. Rookie tim GASGAS Tech3 itu…

17 Mei 2024

Subaru Catat Kenaikan Penjualan Mobilnya di Q1 2024

RiderTua.com - Meskipun Subaru kembali hadir di Indonesia, mereka telah menghadirkan sejumlah mobil disini. Dari SUV sampai mobil sport, semuanya…

17 Mei 2024

Mobil LCGC Daihatsu Tetap Memimpin Penjualan Bulan Lalu

RiderTua.com - Daihatsu dan beberapa merek mobil lainnya di Indonesia mengalami penurunan penjualan yang cukup signifikan pada April lalu. Beberapa…

17 Mei 2024

Mitsubishi Yakin Target Penjualan Mobil Tahun Ini Bisa Tercapai

RiderTua.com - Mitsubishi mengalami penurunan penjualan mobil yang cukup drastis di Indonesia pada bulan lalu. Tidak hanya mereka saja, banyak…

17 Mei 2024

Kawasaki Meguro K3 : Model Klasiknya Masih Dipertahankan, Harga Rp 140 Jutaan

RiderTua.com - Sejak tahun 1960-an, Kawasaki dan Meguro sudah lama menjalin kerja sama yang sampai sekarang pun juga masih merilis…

17 Mei 2024

Honda, Yamaha dan Aprilia Melakoni Tes di Mugello

RiderTua.com - Sesuai aturan konsesi yang baru, sebagai pabrikan yang menempati peringkat D Honda dan Yamaha memiliki kebebasan untuk melakukan…

17 Mei 2024