RiderTua.com – Sebelumnya Honda diketahui telah memulai pengembangan CR-V versi hidrogen fuel cell atau FCEV. Walau pengembangannya dilakukan di Amerika Serikat, setidaknya ini dapat menjadi awal baru dalam memperluas lini mobil ramah lingkungan yang satu ini. Sementara itu, Honda masih menggandeng General Motors (GM) dalam mengembangkan mesin hidrogen lainnya. Nantinya mesin ini bakal diterapkan pada mobilnya mulai tahun ini.
Honda dan General Motors Mengembangkan Mesin FCEV
Soal mobil hidrogen, mobil jenis ini sebenarnya memiliki potensi besar untuk menjadi alternatif lainnya dari mobil hybrid maupun listrik murni. Namun baru dua produsen yang menjual mobil jenis ini, yaitu Honda dan Toyota. Hanya saja jika Toyota masih menjual Mirai, Honda sudah lama tidak menjual Clarity, sehingga tidak ada model lainnya yang mengisi pasarnya.
Untuk mengisi kekosongan dalam lini produknya, Honda menyiapkan mobil hidrogen lainnya, kali ini berupa mobil SUV. Mereka memilih CR-V untuk mendapatkan varian baru tersebut, mengingat modelnya yang cukup populer di pasarnya selama beberapa tahun terakhir. Disebutkan varian FCEV dari CR-V akan dirilis tahun ini juga.

Varian Baru
Honda sendiri telah berpengalaman dalam mengembangkan mobil hidrogen melalui Clarity. Tidak hanya itu, mereka juga mengembangkan mesin hidrogen bersama General Motors sejak tahun 2013, artinya mereka telah bekerja sama selama lebih dari satu dekade. Hasilnya, mereka mendirikan pabrik perakitan mesin hidrogen fuel cell atau FCSM pada awal 2017.
Nantinya Honda akan memakai mesin hidrogen hasil kerja sama tersebut pada tahun ini juga. Entah apakah CR-V merupakan model yang bakal memperkenalkan sistem FCEV terbaru dari Honda-GM. Tapi kemungkinan kuat mereka akan memakaikannya pada CR-V, mengingat model ini sudah cukup diandalkannya di pasarnya.
Sebenarnya GM juga dapat melakukan hal serupa pada merek yang dinaunginya. Meski untuk sekarang belum ada rencana soal itu dari merek asal Amerika Serikat tersebut.