Categories: MotoGP

Motor Yamaha M1 2024: Lahir dan Dibidani Orang Italia, Bergaya Eropa Bukan Jepang!

RiderTua.com – Bagi tim Yamaha, musim MotoGP 2024 harus menjadi tahun awal mulainya kebangkitan bagi tim Jepang. Pabrikan Iwata itu harus keluar dari goa yang sudah menahan mereka selama dua musim ini, apalagi jika ingin mempertahankan satu-satunya pembalap yang mampu memberikan mereka gelar juara dunia MotoGP sejak kemenangan terakhir yang diraih oleh Jorge Lorenzo pada tahun 2015.. ‘El Diablo’ sudah beberapa lama meminta adanya perubahan di pabrikan Iwata, sebuah Eropaisasi dalam cara kerjanya, terutama setelah menyadari kesuksesan yang diraih tiga pabrikan MotoGP asal Eropa (Ducati, KTM, Aprilia). Fakta bahwa Yamaha dan Honda finis kedua dari belakang dan peringkat terakhir di Kejuaraan Dunia Konstruktor 2023 membuktikan bahwa mereka benar-benar tertinggal.

Motor Yamaha M1 2024 Bergaya Eropa Bukan Jepang!

Massimo Meregalli berujar jika top speed Yamaha M1 2023 tidak seperti saat diuji di Jerez oleh Cal Crutchlow maka ada yang tidak beres dengan paket yang diuji di Valencia..

Di Yamaha mereka tampaknya telah memahami pesan yang disampaikan oleh pembalap bintang mereka.. Menurut Massimo Meregalli dalam sebuah wawancara mengatakan bahwa di Yamaha sudah ada perubahan mentalitas yang sudah terlihat tahun ini, ketika pabrikan Jepang itu mulai mengirimkan material baru kepada pembalap resminya pertama melalui tes ridernya, sesuatu yang tidak terpikirkan di Yamaha hingga saat ini. “Di Yamaha ada perubahan mentalitas. Hal ini telah ditunjukkan sekarang bahwa para pembalap kami mencoba berbagai hal sebelum para penguji melakukannya. Fabio akhirnya sangat senang dengan paket aerodinamis baru, itu adalah hal terpenting yang ingin kami uji di Valencia,” kata manajer tim Monster Energy Yamaha.

Massimo Meregalli juga menyoroti sesuatu yang relevan dan menunjukkan bagaimana hal-hal berubah di Yamaha, “Pada awal tahun, di Sepang, kami membawa banyak material, tetapi jika kami memberi lebih banyak beban aerodinamis pada motor, maka itu akan menjadi lebih baik. Namun, dengan paket baru yang kami kembangkan di Italia, M1 jauh lebih seimbang, kecenderungannya untuk melakukan wheelie berkurang. Kami telah mengambil langkah pertama yang benar dengan aerodinamika motor.”

Dan, untuk pertama kalinya dalam sejarahnya, Yamaha mempercayakan pengembangan aerodinamika YZR-M1 2024 kepada sekelompok insinyur yang didirikan di Lesmo, Italia, markas besar departemen balap merek garputala di Eropa. Dan Eropaisasi M1 ini tidak berakhir di sini, karena mesinnya juga telah dikembangkan sebagian oleh spesialis mesin kompetisi, Luca Marmorini dari Italia, seorang teknisi yang bergabung dengan Yamaha sekitar setahun yang lalu dari paddock Formula 1, di mana dia sebelumnya bekerja di Ferrari.

Meregalli menekankan bahwa kolaborasi yang terjalin dengan Luca tidak berarti bahwa dia memproduksi mesin baru, namun mengklarifikasi bahwa saat ini terdapat pertukaran ide, informasi, dan solusi yang konstan antara kelompok kerjanya dan Yamaha untuk meningkatkan performa mesin YZR-M1 tahun 2024 dan memberikan power ekstra yang sangat dibutuhkan pembalapnya.

Bos Tim Monster Energy Yamaha menunjukkan bahwa orang Jepang selalu sedikit konservatif dan kami masih belum sepenuhnya mengubahnya, meskipun baginya menjadi penting bahwa kolaborasi semacam ini ada, serta memiliki kemampuan mengembangkan aerodinamika di Italia. Semua ini adalah hasil perubahan mentalitas yang diminta Fabio.

Alex Rins – Yamaha

Keuntungan Konsesi

Berkat konsesi baru yang mulai berlaku pada 1 Januari, Yamaha akan dapat membawa pembalap resminya ke tes Shakedown pertama musim ini yang akan diselenggarakan di Sirkuit Sepang mulai 1 hingga 3 Februari.. Merek asal Jepang tersebut telah mengonfirmasi bahwa baik Fabio Quartararo dan Alex Rins akan hadir dalam tes ini yang hingga saat ini diperuntukkan bagi para penguji dan pembalap debutan, dan menurut Meregalli mereka mungkin akan melakukan tes lain dengan mereka pada hari Senin setelah Portimao dan Le Mans. “Kendala kami hanyalah dalam batasan jumlah ban yang tersedia, namun bagi kami sangat berguna untuk dapat melakukan tes ini karena tidak memiliki tim satelit adalah kerugiannya. Tes pribadi ini akan membantu kami, meskipun tidak mudah untuk menyesuaikannya dengan kalender balap yang baru.”

Dan motor apa yang akan ditemukan pembalapnya di Malaysia? Bos tim resmi Yamaha itu mengungkapkan bahwa masih belum bisa melihat M1 versi final, meskipun dia yakin bahwa motornya akan lebih kompetitif daripada versi yang mereka uji di Valencia pada bulan November. “Konsesi ini akan memungkinkan kami bekerja sepanjang tahun di semua area. Kami pasti akan melakukan evolusi di bidang aerodinamis dan saya berharap hal yang sama juga terjadi di mesin,” kata Meregalli.

Tags: Yamaha M1
ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Valentino Rossi : Pecco Marah Terhadap Pembalap yang Balapan Tanpa Memikirkan Rider Lain

RiderTua.com - Valentino Rossi mengungkap kemarahan muridnya Pecco Bagnaia di GP Spanyol. Meskipun rider pabrikan Ducati itu merayakan kemenangan pada…

6 Mei 2024

Gigi Dall’Igna Diperingatkan, Jika Tidak Segera Mengumumkan Duo Pabrikan Ducati 2025 Maka akan Jadi Bumerang

RiderTua.com - Selaku bos balap Ducati Corse, keputusan mengenai line-up pembalap tim pabrikan berada di tangan Gigi Dall’Igna. Namun Neil…

6 Mei 2024

Marc Marquez Berhasil Mengalahkan Alex Marquez

RiderTua.com - Suasana di garaasi tim Gresini bagus, tapi kedua bersaudara itu tetap harus saling bersaing dan mengalahkan.. Meskipun Marc…

6 Mei 2024

Logo MotoGP Akan Berubah Mulai Tahun 2025.. Ada yang Suka dan Tidak!

RiderTua.com - Logo baru MotoGP akan berubah mulai tahun 2025 meskipun dikatakan tidak akan menyenangkan semua orang, ada apa?.. Yang…

6 Mei 2024

Alex Rins Ingin Tetap Bertahan di Yamaha Meski Banyak Masalah

RiderTua.com - Alex Rins mengaku banyak pekerjaan yang harus dikerjakan di Yamaha.. Namun dia berkomitmen untuk tetap bertahan di masa…

6 Mei 2024

Masalah Ducati Terpecahkan Mereka Telah Menemukan Solusinya

RiderTua.com - Akhir pekan MotoGP di Jerez sangat positif bagi Ducati dengan tiga pebalapnya naik podium dan tes konstruktif untuk…

6 Mei 2024