Categories: MotoGP

Bos Trackhouse Racing, Justin Marks Gelontorkan Banyak Uang : Kami Ingin Motor Aprilia Terbaru 2024!

RiderTua.com – Pemilik tim Trackhouse Aprilia Justin Marks tidak ingin memasuki MotoGP dengan anggaran yang minim. Dia ingin menyewa motor pabrikan 2024 untuk Miguel Oliveira dan Raul Fernandez. Sampai sekarang, mereka direncanakan menggunakan motor Aprilia RS-GP 23 tahun depan. Trackhouse Racing pasti ingin memiliki motor pabrikan pada tahun 2024. Apakah ini akan berhasil?

“Saya memberi tekanan agar kami mendapatkan material 2024. Saya ingin dua pembalap kami mendapatkan peralatan yang sama seperti yang dimiliki Maverick (Vinales) dan Aleix (Espargaro). Itu akan membantu upaya keseluruhan Aprilia,” tegas Marks.

Bos asal Amerika Serikat itu menambahkan, “Kami tidak ingin melakukannya dengan murah. Kami ingin meninggalkan kesan yang baik, menjadi tim satelit yang kuat dan bekerja sangat erat dengan pabrik. Kami ingin menyelesaikan perjalanan. Dalam kondisi lain, kami tidak akan masuk sama sekali. Kami telah memutuskan untuk melakukan investasi keuangan di sini dan kami ingin memanfaatkan peluang ini. Jika kami melakukannya dengan benar dan mengikuti tim pabrikan, itu akan membantu semua orang, sponsor dan mitra kami. Itu 100 persen planning kami.”

Bos Trackhouse Racing Justin Marks : Kami Ingin Motor 2024

Sejak Juli lalu, sangat terlihat jelas di paddock MotoGP bahwa tim RNF Aprilia kesulitan secara finansial. Pada balapan luar Eropa terakhir pada bulan Oktober dan November, ada peningkatan tanda-tanda bahwa tim akan runtuh. Dan sebelum final musim di Valencia, muncul kabar bahwa Trackhouse Entertainment Group yang dijalankan oleh mantan pembalap NASCAR Justin Marks tertarik untuk mengambil alih tim satelit Aprilia.

Ketika pemilik tim MotoGP yang baru Justin Marks ditanya, bagaimana dia mengikuti MotoGP sejauh ini? Pernahkah dia menyaksikan balapan secara langsung sebelum 2023? “Saya sebenarnya adalah penggemar balap motor selama 20 tahun. Saya menonton banyak ajang kejuaraan AMA. Tahun ini kami mulai berpikir tentang bagaimana kami bisa menumbuhkan trackhouse dan memperluas merek. Kami sampai pada kesimpulan bahwa penting untuk mengambil bagian dalam kejuaraan global,” jawab Marks.

Trackhouse Racing MotoGP

“Itu sebabnya saya pergi ke GP Austria tahun ini untuk menonton balapan dan mencari tahu lebih banyak tentang MotoGP. Saya benar -benar terpesona. Saya bertemu dengan manajer DORNA, beberapa pembalap, dan beberapa kepala tim.”

“Setelah saya mengerti model bisnis ini, saya langsung mencari tahu bagaimana kami bisa memasuki kejuaraan ini. Seminggu kemudian, diskusi saya dengan Dorna dimulai. Saya ingin tahu, dalam kondisi apa saya bisa ambil bagian,” imbuh bos berusia 42 tahun itu.

Kapan pertama kali Marks merasakan bahwa dua tempat tim dapat tersedia pada 2024?
Fakta bahwa tahun ini Dorna mempekerjakan Dan Rossomondo yang notabene adalah CFO asal Amerika, menunjukkan bahwa mereka memiliki strategi penting untuk membuat olahraga balap motor lebih populer di Amerika Utara.

Marks menjelaskan, “Saya bertanya, ‘bisakah kami mendapatkan grid MotoGP dengan Trackhouse? Mereka menjawab, ‘Ini sulit, tetapi mungkin’. Saya menjawab bahwa saya ingin membangun program MotoGP kami selama 1 tahun dan bertujuan untuk masuk pada tahun 2025. Kemudian masalah menimpa tim satelit Aprilia. Dorna menghubungi dan berkata, ‘kami ingin memiliki tim asal Amerika di grid start karena pasar di Amerika Utara penting bagi kami. Jika anda memiliki rencana nyata untuk memulai, anda harus memulai sekarang’.”

Pada titik apa itu? Di bulan Oktober atau November? “Itu terjadi pada bulan Oktober. Setelah itu semuanya terjadi dengan sangat cepat,” jawabnya.

Marks harus bernegosiasi dengan CEO Racing Aprilia Massimo Rivola. Apakah itu sebabnya dia datang ke Eropa lagi? “Kami melakukan pertemuan via zoom. Saya berkata kepada Massimo, ‘saya tidak punya waktu untuk membangun tim dari awal’. Saya menjelaskan kepadanya, ‘jika kita melakukan investasi ini dan bertindak sebagai mitra nyata, semua orang yang terlibat dapat memperoleh manfaat,” ungkap Marks.

“Proyek seperti ini dapat membawa Aprilia ke tingkat yang lebih baik, dan pada saat yang sama itu dapat membantu kami. Massimo dan Piaggio Group sangat termotivasi untuk mewujudkan proyek ini, Aprilia Racing memudahkan kami untuk memulai sejak awal. Ini membantu kami mendapatkan momentum untuk pengambilalihan tim.”

Trackhouse Racing MotoGP

“Kepala tim saya PJ Rachidi berada di GP Valencia, dia melakukan banyak pekerjaan di belakang layar di sana. Jadi semua orang bersatu. Beruntung bagi kami, orang-orang Aprilia mengenali kesempatan itu dan secara aktif membantu kami mewujudkan rencana MotoGP,” jelas Marks.

Apakah itu kewajiban bagi Dorna untuk mengambil alih seluruh staf RNF, ditambah pembalap Miguel Oliveira dan Raul Fernandez serta kesepakatan Aprilia? “Kami tidak ada hubungannya dengan apa yang terjadi pada tim satelit sebelumnya. Ini semua terjadi sepenuhnya secara independen dari kita. Kami hanya menunggu. Kami kemudian menjelaskan dalam waktu yang tepat, ‘jika ada dua slot, kami akan mengambil alih,” jawab Marks.

Bos asal AS itu melanjutkan, “Tiba -tiba ada dua pembalap, sekelompok mekanik dan sekelompok orang yang mencari ‘rumah’ baru. Jadi kami menyarankan, ‘nengapa anda semua tidak bekerja untuk kami? Beginilah cara kami berhasil membawa seluruh tim ke Trackhouse Racing. Kami beruntung muncul kesempatan ini.”

Tim RNF beroperasi dengan anggaran 11,6 juta euro (Rp 194 miliar) pada tahun 2023. Itu jelas terlalu sedikit, karena di Sepang Raul Fernandez mengeluh bahwa dia harus berurusan dengan material lama yang telah melahap terlalu banyak kilometer. Apakah anggaran akan meningkat secara signifikan? “Ya, kami tidak ingin memulai dengan anggaran minim, yaitu kami tidak ingin memulai dengan terlalu sedikit uang,” pungkas Justin Marks.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Hasil Sprint Race MotoGP Prancis 2024

RiderTua.com, Le mans, Hasil Sprint Race MotoGP Prancis 2024 — Rider Prima Pramac, Jorge Martin, keluar sebagai pemenang Sprint Race…

11 Mei 2024

Jorge Martin : Saya Bisa Memahami Jika Ducati Memilih Marc Marquez, Tehnik Marketing!

RiderTua.com - Jorge Martin mengaku akan bisa memahami jika Ducati lebih memilih Marc Marquez untuk tim pabrikan 2025. Menurut rider…

11 Mei 2024

Marco Bezzecchi : Salah Pilih Ban Saya Minta Maaf Kepada Tim

RiderTua.com - Setelah naik podium di Jerez dan berbekal kemenangan di Le Mans pada 2023, Marco Bezzecchi memasuki hari pertama latihan…

11 Mei 2024

Joan Mir Kecewa : Tidak Ada Hal Baru Tidak akan Banyak Berubah

RiderTua.com - Joan Mir hanya menempati posisi ke-18 pada latihan hari Jumat di Le Mans tertinggal 1,133 detik dari pembalap…

11 Mei 2024

Pedro Acosta : Pemilihan Ban yang Tepat Menyelamatkan dari Crash

RiderTua.com - Dalam wawancara usai latihan hari Jumat di Le Mans, Pedro Acosta terlihat sangat tenang. Tentu saja dengan dua…

11 Mei 2024

Hasil Kualifikasi MotoGP Prancis 2024 : Meski Jatuh Martin Raih Pole di GP Prancis

RiderTua.com, Le mans - Jorge Martin merebut posisi start terdepan (pole position) untuk balapan MotoGP Prancis, meskipun sempat terjatuh di…

11 Mei 2024