Categories: MotoGP

Hampir Kontak dengan Diggia, Pecco Bagnaia: Mengerikan Nyaris Terjadi Bencana!

RiderTua.com – Juara bertahan sekaligus pemimpin klasemen MotoGP Pecco Bagnaia dengan percaya diri memimpin GP Qatar selama 18 dari 22 lap. Kemudian pembalap Ducati Lenovo itu dikejutkan oleh Fabio Di Giannantonio (Gresini Ducati) yang melaju kencang, yang melakoni balapan terbaik dalam karirnya dan akhirnya berhasil merayakan kemenangan pertamanya di kelas utama di sirkuit Lusail.

Setelah diserang Diggia, dan saat mencoba melakukan serangan balik, Bagnaia salah perhitungan di ujung trek lurus utama (start-finish) yang panjangnya lebih dari 1 kilometer, tersedot ke dalam slipstream dan hampir menabrak roda belakang rekan senegaranya asal Italia itu saat masuk tikungan. Bagnaia melesat lurus ke depan, melebar di area run-off aspal yang luas, lalu kembali ke lintasan dan melintasi garis finis di posisi ke-2 tertinggal 2,734 detik dari Diggia dan unggul 1,7 detik dari posisi ke-3 Luca Marini (Mooney VR46Ducati). “Saya tersedot ke dalam slipstreamnya dan beruntung tidak menabraknya. Martin juga mengalami masalah dengan ban? Pada hari Sabtu saya tidak mencari alasan,” katanya..

Hampir Kontak dengan Diggia, Pecco Bagnaia: Mengerikan Nyaris Terjadi Bencana!

Hasil Race MotoGP Qatar 2023

Karena rivalnya dalam perebutan Gelar Dunia Jorge Martin (Pramac Ducati) hanya finis ke-10 setelah kemenangannya di sprint race pada hari Sabtu, Francesco Bagnaia mampu memperbesar keunggulannya di klasemen keseluruhan menjadi 21 poin. Jika sang juara memenangkan sprint di Valencia Sabtu depan dan Martin tidak naik podium, maka Bagnaia akan menjadi juara dunia MotoGP untuk kedua kalinya sebelum Grand Prix terakhir pada hari Minggu.

“Balapan yang luar biasa, tapi saya tidak senang. Saya ingin menang, tapi saya kehilangan kemenangan karena kesalahan yang dulu pernah terjadi padaku. Sayang sekali, tapi terjebak dalam slipstream bisa saja terjadi. Saya tidak menyangka akan sekuat itu. Selain itu, kecepatanku sangat bagus dan saya mampu membangun keunggulan yang memungkinkan saya finis kedua meskipun ada masalah. Mengingat masalah Jorge, ini sangat penting. Sekarang saya datang ke Valencia dengan sedikit lebih santai,” ungkap murid Valentino Rossi itu.

Mengenai kesalahannya, Pecco menjelaskan, “Mengerikan. Untuk sesaat, saya yakin akan menyentuh Fabio. Itu akan menjadi bencana, entah bagaimana saya bisa lebih memperlambat motornya lagi. Pada dua lap berikutnya saya masih gemetar dan sangat lambat. Fabio lebih cepat. Saya memberikannya secara maksimal setiap kali saya bertambah cepat, dia juga melakukannya. Tujuan saya adalah menang tanpa mengambil risiko berlebihan. Karena sangat penting untuk mendapat poin-poin ini.”

Apakah Bagnaia diberitahu oleh tim pabrikan Ducati bahwa rivalnya Martin tertinggal jauh di belakang (akibat ban belakang hard)? “Tidak, saya pikir dia yang ke-4. Saya tidak tahu dia tertinggal jauh,” jawab Pecco.

“Tahun lalu saya unggul 23 poin sebelum balapan terakhir, tapi saya masih mendapat banyak tekanan. Tahun ini berbeda, menurutku kami bisa menghadapi situasi ini dengan lebih baik sekarang. Jorge harus menyerang dengan kecepatan penuh. Saya juga harus gas pol, tetapi saya punya sedikit waktu. Kami berada dalam posisi start terbaik,” pungkas pembalap berusia 26 tahun itu.

This post was last modified on 20 November 2023 16:56

Mimi Carrasco

Recent Posts

Joan Mir: Akhirnya Honda Melakukan Perbaikan 

RiderTua.com - Setelah menempati posisi ke-13 dalam tes MotoGP di Valencia, Joan Mir melihat ada secercah harapan untuk musim depan. Rider…

30 November 2023

Marquez Auto Gacor, Langsung Juara Dunia? Bikin Bos Ducati Ketar-ketir

RiderTua.com - Banyak pihak yang memprediksi Marc Marquez langsung nyetel dengan motor terbaik di lintasan saat ini yaitu Ducati Desmosedici.…

30 November 2023

Marco Bezzecchi: GP23 Dibuat Hanya Khusus untuk Pecco? Tidak, Karena Dia juga Kesulitan!

RiderTua.com - Dengan Desmosedici GP23, Marco Bezzecchi menjadi pembalap Ducati tercepat pada tes resmi MotoGP di Valencia pada hari Selasa.…

30 November 2023

Hyundai Kona EV Jadi Mobil Terbarunya Tahun Depan?

RiderTua.com - Sebelumnya Hyundai mengumumkan akan menghadirkan mobil listrik terbarunya di Indonesia. Tentunya banyak orang yang penasaran seperti apa model…

30 November 2023

Brad Binder Tidak Memakai ‘Aero Body Kamuflase’ Seperti Miller, Why?

RiderTua.com - Brad Binder membuat wajah tim Red Bull KTM sumringah dengan penampilan kuatnya pada balapan final di Valencia. Setelah finis…

30 November 2023

CEO CryptoDATA: Saya Tegaskan, Razlan Razali Tidak Dipecat!

RiderTua.com - Rencana jangka panjang MotoGP tim satelit CryptoDATA-RNF-Aprilia musnah setelah hanya 12 bulan saja. Pada 4 November 2022, Direktur pelaksana…

30 November 2023