RiderTua.com – Marc Marquez hanya memiliki empat balapan akhir pekan tersisa sebagai pembalap pabrikan Repsol Honda. Sejauh ini pembalap Spanyol itu berhasil merayakan dua kemenangan di Thailand. Tapi menjelang GP Buriram akhir pekan ini, dia mengatakan, “Segala sesuatunya sudah berubah di MotoGP.”
“Australia disusul oleh Thailand dan menurut saya tidak ada perbedaan suhu yang lebih besar dalam kalender,” kata Marquez setelah Phillip Island diguyur hujan pada hari Minggu menjelang balapan berikutnya di Buriram.
Marc Marquez : Dulu Buriram Bagus untuk Kami
Kejuaraan Dunia Balap Motor telah berlangsung di Sirkuit Internasional Chang sepanjang 4,554 km sejak 2018. Marc Marquez memenangkan tahun pertama dan tahun kedua di trek yang terletak di Buriram itu, kedua kemenangan itu diraih setelah mampu melawan Fabio Quartararo dan pada saat yang sama dinobatkan sebagai Juara Dunia MotoGP 2019.
Pada tahun 2022, GP Thailand kembali digelar untuk pertama kalinya setelah 2 tahun jeda namun dalam balapan hujan. Saat itu, Marc Marquez finis ke-5 hampir 3 detik di belakang pemenang Miguel Oliveira (saat masih menggunakan KTM).
“GP Australia adalah akhir pekan yang rumit bagi kami (finis ke-15), karena beberapa alasan. Sekarang fokusnya adalah pada balapan yang ada di depan kita. Dulu Buriram adalah trek yang bagus bagi kami, di mana saya mengamankan gelar pada tahun 2019. Tahun lalu kami berada di posisi ke-5,” kata pembalap berusia 30 tahun itu.
Sebelum balapan keempat dalam tur perpisahannya dengan Repsol-Honda, juara dunia 8 kali itu juga mengetahui, “Segala sesuatunya selalu berubah di MotoGP dan tidak ada yang pasti. Seperti biasa, kami akan menganalisa terlebih dahulu dan melihat apa yang mungkin dilakukan dan kemudian bekerja sejak saat itu.”
