RiderTua.com – Soal kei car, Daihatsu sudah memiliki beberapa model yang dijualnya di kampung halamannya. Memang karena mobil jenis ini paling diandalkan karena ukurannya yang mungil serta dibanderol terjangkau, walau dengan kapasitas mesin yang kecil. Namun Daihatsu merasa kei car masih belum menjadi salah satu andalannya di Indonesia. Sebab disini sudah ada segmen yang hampir serupa, yaitu LCGC.
Daihatsu Belum Mau Hadirkan Kei Car Lainnya di Indonesia
Berbicara soal mobil murah, jelas mobil jenis ini banyak dicari oleh konsumen yang menginginkan mobil dengan harga terjangkau. Namun terkadang ada juga yang mencari mobil berukuran mungil agar lebih mudah diparkir di tempat sempit. Mobil seperti ini kebanyakan berupa mobil listrik, dan di Jepang lebih populer dikenal sebagai kei cari.
Produsen seperti Toyota hingga Daihatsu telah menjual berbagai model kei cari di kampung halamannya, dan selalu laris manis terjual. Kalau diperhatikan, program kei car agak mirip dengan LCGC di Indonesia, meski perbedaannya jelas dari aturan yang diberikan. Namun Daihatsu merasa kalau kei car belum bisa dijual disini karena sejumlah alasan.
Copen, Kei Car Coupe
Mereka menyebut kalau kei car memiliki kapasitas mesin yang cukup kecil, yaitu 660 cc, dan jelas kapastias ini lebih kecil dari mobil LCGC atau sejenisnya. Di Indonesia, rata-rata mobil memakai mesin berkapasitas 1.000 cc atau lebih, dan ini sudah cukup untuk memberikan performa optimal. Bahkan kalaupun tetap dijual, kei car lebih cocok dijadikan sebagai mobil perkotaan.
Soal kei car, sebenarnya Daihatsu pernah menjual mobil jenis ini, yang tidak lain adalah Copen. Sebagai kei car coupe dengan atap terbuka, Copen menjadi salah satu mobil yang menarik perhatian konsumen sejak diluncurkan pertama kalinya. Namun menurunnya peminat akan model tersebut menjadi penyebab mengapa Daihatsu menghentikan penjualannya di Indonesia.
Mungkin karena inilah mereka agak ragu untuk bisa menjual kei car lainnya di Tanah Air. Apalagi kini Daihatsu mengandalkan LCGC sebagai mobil murahnya.
