RiderTua.com – Kemenangan MotoGP pertama untuk Johann Zarco sekaligus merupakan zalto atau back flip pertamanya di kelas MotoGP. Sisa musim jelang perpisahan dengan Ducati menjadi hadiah indah baginya.. Pembalap Prancis Johann Zarco memenangkan balapan MotoGP pertamanya pada upayanya yang ke-120. Jorge Martin menjadi pembalap yang luar biasa hingga lap terakhir, ketika ban belakangnya benar-benar ambyar. Karena ramalan cuaca diperkirakan buruk untuk hari Minggu, Grand Prix dimajukan ke Sabtu sore.
Di sesi kualifikasi, Jorge Martin dari Prima Pramac Ducati mencatatkan waktu tercepat di Sirkuit Phillip Island dengan 1:27.246 dan merebut pole position dengan keunggulan lebih dari 0,4 detik atas pembalap pabrikan KTM Brad Binder.
Dalam balapan tersebut, pembalap Spanyol itu memilih ban belakang yang soft dan tetap bertahan hingga lap terakhir, ketika ban tersebut habis total. Martin langsung merosot dari posisi pertama ke posisi kelima dalam lap lap akhir, di mana rekan setimnya di Pramac Ducati Johann Zarco merayakan kemenangan MotoGP pertamanya dalam penampilannya yang ke-120 di kelas para raja.
Juara dunia Pecco Bagnaia mampu memperpanjang keunggulannya di Kejuaraan Dunia dari +18 menjadi +27 poin dengan finis posisi kedua. Namun Jorge Martin hanya melaju 1:33,7 menit di lap terakhir, sehingga dia harus merelakan keunggulannya dalam balapan 27 lap setelah 26 lap dan empat tikungan…
Pecco Lebih Taktis
Pembalap tim resmi Ducati awalnya disepelekan di paruh pertama balapan, bukan hanya oleh rivalnya namun oleh para netizen (yang biasanya membully jika kalah)? .. Namun dengan manuver berani di lap-lap terakhir GP Australia, Francesco Bagnaia semakin memperlebar keunggulan juara atas Jorge Martin. Bintang Ducati itu punya strategi sendiri dalam menghadapi situasi ini. Bagaimana dia bisa bertahan dan kukuh secara mental hingga meter-meter terakhir jelang garis finis?.. To Be Continued..
