Categories: MotoGP

Johann Zarco Meninggalkan Pramac Ducati ke LCR Honda?

RiderTua.com – Sejak di awal balapan akhir pekan GP Austria, Johann Zarco mengungkapkan kepada timnya bahwa dia akan hengkang dari tim Pramac Ducati akhir musim ini. Dan kini sesuai janjinya, pembalap berusia 33 tahun itu mengkonfirmasi secara resmi hal tersebut usai balapan hari Minggu di Red Bull Ring.

Zarco bergabung dengan tim milik Paolo Campinoti selama 3 musim dan sejauh ini berhasil membukukan 12 podium. “Empat tahun yang fantastis bersama Ducati, tiga di antaranya di tim Pramac. Saya sangat senang dengan apa yang telah kami capai bersama. Pada tahun 2021 saya menyelesaikan Kejuaraan Dunia di peringkat 5, itu adalah hasil terbaik di MotoGP saya. Tapi target tahun ini lebih baik lagi. Di akhir musim ini saya akan pergi dengan senyuman, karena tim dan Ducati telah memberi saya banyak hal,” ujar pembalap asal Prancis itu.

Johann Zarco Meninggalkan Pramac Ducati ke LCR Honda

Mulai 2024, Zarco akan menghuni garasi tim LCR milik Lucio Cecchinello dengan lebih tenang, karena tidak seperti Ducati, Honda telah menawarinya kontrak 2 tahun untuk Kejuaraan Dunia MotoGP.

“Tahun depan saya akan mengambil tantangan baru, tapi sekarang saya ingin mengakhiri musim ini bersama timku dengan cara terbaik. Saya berterima kasih kepada timku, Ducati dan semua orang yang telah bekerja dengan saya selama bertahun-tahun. Targetku tetap untuk dapat menyanyikan ‘Marseillaise’ di podium teratas bersama dengan Paolo Campinoti, yang dari lubuk hati terdalamku saya ucapkan terima kasih atas dukungannya sejak hari pertama,” lanjut juara dunia Moto2 dua kali itu, dimana dia masih menunggu kemenangan di MotoGP.

Mengenai perpisahan dengan Zarco, pemilik Tim Pramac Paolo Campinoti mengatakan, “Bersama Johann kami memiliki 3 tahun yang luar biasa di mana tim telah membuat langkah besar, juga berkat bakatnya yang luar biasa. Untuk alasan itu, saya minta maaf karena dia tidak lagi menjadi bagian dari keluarga kami musim depan. Tapi saya berharap semoga dia sukses di masa depannya. Yang bisa saya lakukan adalah menikmati balapan bersamanya sampai akhir musim ini. Saya masih mengharapkan hal-hal luar biasa darinya.”

“Merupakan suatu kehormatan dan kesenangan bisa bekerja dengan pembalap dan seorang pria seperti Johann. Sayang sekali kami tidak bisa melanjutkan pekerjaan yang kami mulai musim depan. Masih banyak balapan tersisa hingga November. Keputusan ini tidak mengubah tujuan yang kami tetapkan di awal tahun,” pungkas manajer tim Pramac Gino Borsoi.

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

Wuling Kumpulkan 252 Pemesanan Cloud EV di PEVS 2024

RiderTua.com - Mobil listrik Wuling di Indonesia kini bertambah satu dengan dihadirkannya Cloud EV. Meski dijual lebih mahal dari Air…

9 Mei 2024

Mampukah Joan Mir Mematahkan Kutukannya di Le Mans?

RiderTua.com - Joan Mir kini lebih percaya diri untuk menghadapi GP Le Mans setelah tampil lebih baik di Jerez. Jika…

9 Mei 2024

Warna Suzuki MotoGP, Skutik Suzuki Avenis 125 Baru Resmi Meluncur

RiderTua.com - Warna motor balap Suzuki di MotoGP punya tampilan yang khas dan mencolok. Kali ini warna tersebut hadir pada…

9 Mei 2024

Marco Bezzecchi : Selalu Kuat di Le Mans

RiderTua.com - Akhir pekan ini akan digelar seri ke-5 MotoGP musim 2024 di GP Prancis. Bagi Marco Bezzecchi sirkuit Buggati…

9 Mei 2024

Aleix Espargaro : Konsesi Bukan Sihir, Yamaha dan Honda Butuh Waktu untuk Meningkat

RiderTua.com - Aleix Espargaro pernah menjalani sistem konsesi sebelumnya dengan Aprilia. Rider berusia 34 tahun itu memperingatkan bahwa fasilitas tersebut (mencakup…

9 Mei 2024

Kepala Kru Paul Trevathan : Pedro Acosta Cukup Cerewet

RiderTua.com - Kepala kru Paul Trevathan mengakui bahwa penampilan debut Pedro Acosta di MotoGP sangat mengejutkan. "Kesan pertama kami 'wow'.…

9 Mei 2024