RiderTua.com – Awalnya, Brad Binder berada di posisi ke-5 di belakang Pecco Bagnaia, Jorge Martin, Luca Marini dan Jack Miller setelah lap pertama dari balapan 30 lap hari race Minggu di Sachsenring. Setelah enam lap rider Red Bull KTM itu bertahan di posisi ke-4 di belakang Martin, Bagnaia dan Marini tapi di depan Johann Zarco, Miller dan Marco Bezzecchi. Kemudian dia naik ke posisi ke-3 di belakang Martin dan Bagnaia, namun di lap ke-20 dia crash di tikungan 8.
Kemudian rider asal Afrika Selatan itu harus menjalani pemeriksaan medis dan dalam kondisi kesehatan yang buruk. “Saya memiliki start yang sangat bagus, semuanya berjalan dengan baik. Motorku juga bekerja dengan sempurna, kru saya melakukan pekerjaan yang sangat baik lagi,” ungkap rider yang kini menempati peringkat 5 di klasemen itu.
Brad Binder : Saya Menekan Rem Depan Terlalu Keras
Brad Binder melanjutkan, “Saya membalap dengan sangat bersih dan berusaha melindungi ban saya. Saya tidak memiliki kecepatan untuk mengimbangi dua pembalap di depan. Sayangnya, saya menekan rem depan terlalu keras, sehingga roda depan sedikit terkunci dan kaki kiriku terlepas dari pijakan kaki.”
“Jadi saya tidak bisa membalikkan motor di tikungan berikutnya karena kaki saya menghalangi. Saya melebar, tepat di sebelah piste. Saya membelokkan motor ke lintasan dengan garis berwarna dan melakukan semua yang saya bisa untuk tetap di atas motor. Tapi yang membuat saya kecewa, roda belakang sudah slip saat saya mencoba menegakkan kembali motor,” lanjut rider berusia 28 tahun itu.
“Jadi saya crash. Itu mengecewakan karena saya setidaknya bisa bertarung untuk podium. Karena orang-orang saya di dalam garasi pantas mendapatkannya. Saya benar-benar merasa bersalah pada tim atas kerja keras yang sia-sia di sini. Tapi begitulah cara balapan bekerja. Kami akan melakukan yang lebih baik akhir pekan depan (TT Assen),” pungkas kakak Darryn Binder (Moto2) itu.